Aksi Heroik Pegawai Toko Bangkalan Kejar Maling Hingga Jembatan Suramadu, Sempat Diteriaki Begal

Adapun video  berdurasi 25 detik yang disertai visual satu kresek barang bukti pencurian, berlokasi di Polsek Sukolilo.

Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.co.id/Ahmad Faisol
LUMPUHKAN PENCURI - Fahri menunjukkan rak tempat produk madu kemasan botol di toko Syaikhona Kholil tempatnya bekerja, Jalan Raya Dumajah, Kecamatan Tanah Merah, Kamis (13/3/2025) malam. Ia mengejar hingga berhasil melumpuhkan dua pelaku di pintu masuk Jembatan Suramadu sisi Madura setelah beraksi pada Rabu (12/3/2025) sekitar pukul 17.20 WIB 

SURYA.CO.ID, BANGKALAN – Dedikasi Fahri, pegawai toko modern Syaikhona Kholil yang berlokasi di pinggir Jalan Raya Desa Dumajah, Kecamatan Tanah Merah, Bangkalan layak diacungi jempol.

Seorang diri, ia mengejar sindikat pelaku pencurian barang-barang milik toko hingga di pintu masuk Jembatan Suramadu sisi Madura, Rabu (12/3/2025) menjelang petang.

Ia bahkan sempat diteriaki sebagai pelaku begal karena menendang setir motor yang dikendarai dua pelaku.

Suara Fahri yang terdengar dalam tayangan video berdurasi 1 menit 9 detik.

Video itu ia rekam sendiri dan dibagikan kepada SURYA.co.id pada Kamis (14/3/2025) malam, seusai tutup toko.

Suara Fahri terdengar lantang saat melakukan interogasi terhadap salah seorang pelaku.   

“Muka biasa saja, tidak perlu memelas. Hedeh gellek (kamu tadi) dengan garangnya meneriaki saya pelaku begal kan?,” tegas Fahri.

Pada situasi itu, tampak seorang pria dalam tayangan videonya turut membantu Fahri mengendalikan dua pelaku.

Seorang pelaku mengenakan kaos berwarna hitam, sementara seorang pelaku lainnya memakai kemeja koko warna putih.

Selain satu video yang ia bagikan, terdapat dua video lain yang beredar luas di sejumlah grup WhatsApp.

Salah satu video berdurasi 29 detik, menyajikan sosok perempuan yang diduga sebagai salah seorang dari sindikat pencurian.

Sementara satu video lainnya yang berdurasi 25 detik menggambarkan suasana di kantor polisi.

Disinggung berkaitan dua video itu, Fahri menjelaskan, video berdurasi 29 detik itu berlokasi di Pos Polisi simpang empat akses Suramadu, Desa Petapan, Kecamatan Tragah.

Adapun video  berdurasi 25 detik yang disertai visual satu kresek barang bukti pencurian, berlokasi di Polsek Sukolilo.

“Satu kresek barang bukti itu sempat dibuang pelaku saat kabur karena saya kejar. Saat melakukan pengejaran, saya naik motor berboncengan dengan seorang teman. Saya turunkan teman dan meminta mengambil barang bukti yang dibuang dua pelaku itu,” jelas Fahri. 

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved