Fokus Infrastruktur, Bupati Kediri Akan Lanjutkan Pembangunan 6 Proyek Besar di Periode Kedua

Pada periode kedua ini, Mas Dhito berkomitmen menyelesaikan 6 proyek infrastruktur strategis, antara lain Stadion Gelora Daha Jayati (GDJ)

Penulis: Isya Anshori | Editor: Deddy Humana
surya/isya anshori
LANJUTKAN PROYEK FISIK - Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana dan Wabul Kediri, Dewi Mariya Ulfa mengikuti rapat paripurna DPRD Kediri di Graha Sabbha Canda Bhirawa, Kamis (6/3/2025). Di periode kedua, Mas Dhito menegaskan akan melanjutkan pembangunan infrastruktur yang belum rampung di periode sebelumnya. 

SURYA.CO.ID, KEDIRI - Bupati Kediri, Hanindito Himawan Pramana bersama Wakil Bupati Kediri, Dewi Mariya Ulfa resmi memulai masa kepemimpinan periode kedua usai sertijab di DPRD Kediri, Kamis (6/3/2025).

Untuk program ke depan, Mas Dhito menegaskan komitmennya untuk melanjutkan pembangunan infrastruktur yang belum rampung di periode sebelumnya. 

Dalam sambutannya, Mas Dhito menekankan bahwa pembangunan di Kediri harus selaras dengan program pemerintah provinsi dan nasional, termasuk program prioritas Presiden Republik Indonesia dalam Asta Cita. 

"Ada 7 misi, 17 program prioritas yang itu harus linier dengan pemerintah provinsi karena ada musrenbang, dan harus linier dengan program Presiden tentang asta cita. Fokus ini yang nantinya akan kami kerjakan dalam kurun waktu 5 tahun," kata Mas Dhito. 

Pada periode kedua ini, Mas Dhito berkomitmen menyelesaikan 6 proyek infrastruktur strategis, antara lain Stadion Gelora Daha Jayati (GDJ), Gedung Kesenian dan Museum Kabupaten Kediri.

Kemudian Rumah Sakit Kabupaten Kediri (RSKK), Revitalisasi Pasar Ngadiluwih, Masjid An-Nur Pare dan Mal Pelayanan Publik (MPP). 

Dan di sektor kesehatan, Mas Dhito menargetkan peningkatan Universal Health Coverage (UHC) guna memastikan seluruh masyarakat mendapatkan layanan kesehatan yang layak.

Sementara di bidang pendidikan, ia berupaya melakukan pemerataan fasilitas pendidikan di wilayah kecamatan yang masih kekurangan akses sekolah setingkat SMP dan SMA. 

"Harapannya dalam waktu dekat dapat bisa mewujudkan program-program yang benar-benar dirasakan oleh publik," tegasnya.

Untuk menyukseskan berbagai program pembangunan, Mas Dhito menekankan pentingnya kerja sama antara pemda, pemerintah provinsi, dan pemerintah pusat. Selain itu, ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut serta dalam pembangunan.

"Kita harus saling bergandengan tangan. Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Partisipasi masyarakat sangat diperlukan agar pembangunan berjalan lancar dan manfaatnya bisa dirasakan oleh semua," pungkasnya.  

Sementara Ketua DPRD Kabupaten Kediri, Murdi Hantoro optimistis di periode kedua ini, Mas Dhito-Mbak Dewi akan membawa Kabupaten Kediri ke arah yang lebih baik. 

Dengan usia yang masih muda dan akses kuat ke pemerintah pusat, Mas Dhito dinilai memiliki energi serta ide-ide inovatif untuk mendorong pembangunan lebih pesat.

"Kami berharap di periode 2025-2030, Mas Bupati bisa semakin memajukan Kabupaten Kediri dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," jelas Murdi. 

Lebih jauh Murdi menyebut efisiensi anggaran akan tetap dilakukan, namun tidak akan mengganggu layanan publik. Sebaliknya, anggaran akan dialokasikan ke sektor prioritas seperti pendidikan dan kesehatan. 

Murdi juga menegaskan bahwa DPRD akan terus bersinergi dengan pemda untuk memastikan kebijakan yang dijalankan benar-benar berdampak positif bagi masyarakat.  "Semoga Kabupaten Kediri lebih baik lagi," ujar Murdi. ****

Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved