Berita Viral

Buntut Hanifah dan 149 Siswa SMA 7 Cirebon Gagal Ikut SNBP, Pemprov Jabar Bidik Oknum Pengelola PPDS

Buntut Hanifah dan para siswa SMA Negeri 7 Cirebon gagal ikut Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) 2025, Pemprov Jabar bidik oknum pengelola PPDS

Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Kolase Tribun Cirebon Eki Yulianto/Youtube Dedi Mulyadi
SISWA SMA 7 CIREBON GAGAL SNBP - Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah X Jawa Barat, Ambar Triwidodo buka suara soal SNBP dan PDSS di SMAN 7 Cirebon, Selasa (18/2/2025) (kiri) Hanifah mengadu kepada Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi, soal dugaan pungutan liar (pungli) di sekolahnya (kanan) 

Sebagai langkah alternatif, KCD Wilayah X telah berkoordinasi dengan pihak sekolah untuk memberikan bimbingan belajar khusus bagi siswa agar lebih siap menghadapi Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT).

"Kami sudah koordinasi dengan pihak sekolah agar bagaimana memberikan kompensasi kepada anak-anak kita dalam bentuk bimbingan belajar khusus, sehingga anak-anak tetap mendapatkan kesempatan untuk memilih jalur masuk perguruan tingginya melalui jalur tertulis, tapi persiapannya sangat matang," ucapnya.

Diketahui, kegagalan pendaftaran PDSS ini sempat memicu aksi protes ratusan siswa kelas XII yang berprestasi.

Masalah ini pun mendapat perhatian dari DPRD Kota Cirebon dan Gubernur Jawa Barat Terpilih, Dedi Mulyadi. 

Bahkan, Dedi Mulyadi atau yang akrab disapa Kang Demul sempat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke SMAN 7 Cirebon.

Perpanjangan pendaftaran yang diberikan oleh pemerintah pun tak bisa dimanfaatkan oleh SMAN 7 Cirebon, karena kebijakan tersebut hanya berlaku bagi sekolah yang telah masuk tahap finalisasi.

Penjelasan SMA 7 Cirebon 

Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Humas SMAN 7 Cirebon, Undang Ahmad Hidayat menyebut menyebut bahwa perpanjangan SNBP yang dibahas dalam rapat Komisi X DPR RI dan Kementerian Pendidikan tidak bisa dimanfaatkan oleh SMAN 7 Cirebon. 

Hal ini beralasan karena perpanjangan itu hanya membuka kanal finalisasi, bukan dari tahap awal.

"Kalau soal rapat Komisi X DPR RI dan Kementerian Pendidikan itu sudah dilaksanakan soal perpanjangan SNBP, dan perpanjangan pun sudah dilaksanakan."

"Namun, karena memang yang dibuka hanya kanal finalisasi bukan dari tahap 2, kami tidak bisa menyelesaikannya," ujarnya.

Kendati demikian, pihak sekolah menyiapkan mereka untuk menghadapi Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) dengan memberikan fasilitas bimbingan belajar (bimbel) gratis.

Undang mengatakan, bahwa harapan siswa untuk lolos melalui jalur SNBP semakin menipis seiring dengan mendekati jadwal pengumuman.

 "Hasil SNBP, sampai saat ini sudah dipastikan kayanya (150 siswa eligible SMAN 7 Cirebon) gagal (mengikuti), karena sudah mendekati proses pengumuman, jadi anak-anak kita itu tipis harapannya."

"Meskipun memang masih ada harapan sebelum pengumuman, tetapi sedikit harapannya," ujar Undang saat diwawancarai media, Kamis (13/2/2025) sore.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved