Rebus Jagung di Tungku, Dapur Rumah Warga Sutojayan Blitar Ludes Terbakar

Dapur rumah milik warga Dusun Klampok RT 05 RW 03, Desa Pandanarum, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar, ludes terbakar,

Penulis: Samsul Hadi | Editor: Titis Jati Permata
Foto Istimewa Damkar Kabupaten Blitar
DAPUR TERBAKAR - Petugas memadamkan api yang membakar dapur rumah milik warga Desa Pandanarum, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar, Jumat (14/2/2025) malam. Kebakaran diduga berasal dari bara api pada tungku untuk merebus jagung. 

SURYA.CO.ID, BLITAR - Dapur rumah milik, Katiyem (69), warga Dusun Klampok RT 05 RW 03, Desa Pandanarum, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar, ludes terbakar, Jumat (14/2/2025) malam.

Diduga, peristiwa kebakaran terjadi dari tungku tradisional yang digunakan untuk merebus jagung di dapur korban.

Korban tidak mematikan bara api pada tungku untuk merebus jagung.

Sedang di samping tungku terdapat kayu bakar dan plastik yang biasa digunakan untuk menyalakan api.

Kasi Pemadam Kebakaran Penyelamatan dan Sarana Prasarana Satpol PP Kabupaten Blitar, Tedi Prasojo mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran.

Korban mengalami kerugian materiil sekitar Rp 5 juta.  Bangunan dapur milik korban berukuran 4 meter x 6 meter yang dindingnya berbahan kayu ludes terbakar.

"Dapur tanpa dinding tembok milik korban, kesehariannya digunakan untuk berteduh ayam dan terdapat sebuah tungku tradisional," kata Tedi.

Menurut keterangan korban, kata Tedi, pada hari itu tungku di dapur digunakan untuk merebus jagung sejak siang.

Kondisi tungku masih menyisakan bara api agar jagung tetap dalam kondisi hangat saat dikonsumsi.

Malamnya, korban mendapati dapur miliknya sudah terbakar pada bagian atap disertai kepulan asap.

Korban sempat tolong ke warga untuk membantu memadamkan api. Warga berusaha memadamkan api menggunakan alat seadanya.

Lalu, warga menghubungi petugas piket pemadam kebakaran Kabupaten Blitar.

"Kami melakukan pemadaman dan pembasahan di lokasi. Api juga membakar rak tempat ayam yang terbuat dari kayu beserta isinya," ujarnya. 

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved