Makan Bergizi Gratis
APBD Kota Blitar Dipangkas Rp 21 Miliar untuk Program Makan Bergizi Gratis
APBD Kota Blitar 2025 juga ikut terkena rasionalisasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) dari pemerintah pusat.
Penulis: Samsul Hadi | Editor: Titis Jati Permata
Anggaran sejumlah kegiatan yang sifatnya seremoni, perjalanan dinas, dan rapat perlu dirasionalisasi.
Rasionalisasi anggaran ini juga untuk mendukung program makan bergizi gratis yang diinisiasi Presiden.
"Karena Kota Blitar posisinya katrgori rendah, kami simulasikan, untuk memenuhi kebutuhan program makan bergizi gratis, rasionalisasi anggarannya sekitar Rp 21 miliar. Istilahnya burden sharing untuk kegiatan yang diinisiasi pemerintah pusat," kata politikus PKB itu.
Sekda Kota Blitar, Priyo Suhartono mengatakan rakor dengan DPRD ini menjadi tahap awal menyikapi munculnya Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Anggaran.
Dalam Inpres itu ada instruksi untuk dilakukan penghematan anggaran baik di APBN maupun APBD.
"Anggaran kaitannya dengan perjalanan dinas, belanja makan minum, belanja pakaian, belanja seminar, dan kajian harus dievaluasi. Karena nanti ada persiapan burden sharing antara daerah dengan APBN," katanya.
"Rakor ini sebagai permulaan. Nanti akan ada rakor lagi. Rasionalisasi dan realokasi anggaran ini salah satunya memang untuk program makan bergizi gratis," lanjutnya.
Kepala Staf Kepresidenan : Secara Umum SPPG Lamongan Penuhi Syarat, Tinggal Benahi IPAL |
![]() |
---|
Penyaluran MBG Capai 20 Juta Penerima, Zulkifli Hasan Tinjau SPPG Wonocolo Surabaya |
![]() |
---|
SPPG Blimbingsari Banyuwangi akan Siapkan Makan Bergizi Gratis untuk Siswa 13 Sekolah |
![]() |
---|
MBG Sasar Ratusan Anggota Pramuka di Lapangan Perkemahan Kembangbahu Lamongan |
![]() |
---|
Petugas SPPG Lamongan Tampil Beda, Kenakan Kostum Pejuang saat Bagikan MBG |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.