Berita viral

Tabiat Nanang Gimbal Tersangka Pembunuh Sandy Permana Aktor Mak Lampir, Pantesan Tak Ada yang Curiga

Terungkap tabiat sebenarnya Nanang Gimbal tersangka pembunuh Sandy Permana aktor Sinetron Mak Lampir. Pantesan tak ada yang curiga.

kolase Kompas.com
Istri Sandy Permana (kiri), Nanang Gimbal (kanan). Terungkap Tabiat Nanang Gimbal Tersangka Pembunuh Sandy Permana Aktor Mak Lampir, Pantesan Tak Ada yang Curiga. 

Warga justru mengira orang tersebut mengaalami gangguan jiwa, sebab setelah ada di jalanan menghilang dan warga lain melihatnya ada di area Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Desa Kutamukti.

"Iya pada mengiranya itu orang gila, karena ada di TPU terus. Sampai tidur juga di makam itu," ujarnya.

  • Keluar Kuburan Karena Lapar

Menurut Polisi, saat pagi hari Nanang Gimbal kelaparan, lalu ia keluar dari TPU untuk membeli makan.

Namun karena uangnya sisa Rp 2.500 dia datang ke klinik meminta bantuan agar bisa membeli makan.

"Dari situ langsung ditangkap polisi, karena memang dari kemarin polisi itu sudah ada dan menyebar di desa sini," imbuhnya.

"Pelaku dengan sengaja kabur dan bersembunyi untuk hindari kejaran petugas kami," kata Ade Ary .

  • Hilangkan Barang Bukti

Sebelum kabur ke Karawang, Jawa Barat, terungkap Nanang membuang barang bukti pisau sesaat setelah menusuk artis Sandy Permana.

Kini pisau yang digunakan untuk menusuk Sandy Permana telah ditemukan polisi.

"Sudah (ditemukan barang bukti pisau)," kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Ressa Marasabessy, Rabu (15/1/2025).

Berdasarkan foto yang diterima, barang bukti pisau tersebut ditemukan di selokan.

Menurut Ressa, pisau itu ditemukan tak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP).

"(Pisau ditemukan) di gapura dekat TKP," ujar Ressa.

Nanang Gimbal sengaja kabur ke daerah Karawang, Jawa Barat setelah aksi penikaman Sandy Permana.

>>>Update berita terkini di Googlenews Surya.co.id

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved