Berita Surabaya

Kadin Jatim Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Jawa Timur Tahun 2025 bakal Melebihi Angka Nasional

Pelaku usaha di Jatim tetap optimistis ekonomi dalam negeri tahun 2025 bakal tetap tumbuh lebih tinggi dibanding tahun 2024.

Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: irwan sy
habibur rohman/surya.co.id
Ketua Umum Kadin Jatim, Adik Dwi Putranto. 

SURYA.co.id | SURABAYA - Pelaku usaha di Jatim tetap optimistis ekonomi dalam negeri tahun 2025 bakal tetap tumbuh lebih tinggi dibanding tahun 2024.

Bahkan mereka yakin jika pertumbuhan ekonomi Jatim bakal lebih tinggi dibandingkan nasional.

"Jatim memiliki fundamental ekonomi yang cukup kuat, mulai dari industri pengolahan, perdagangan hingga pertanian dan UMKM. Apalagi sektor pariwisata Jatim juga mulai bergerak naik," kata Adik Dwi Putranto, Ketua Umum Kadin Jatim, Senin (16/12/2024).

Semua saling menopang dan menjadi simpul yang tak mudah tergoyahkan.

"Saya optimistis, tahun depan ekonomi Jatim bakal tumbuh diatas nasional, mungkin disekitar 5,5 persen hingga 6 persen atau bahkan lebih,” tambah Adik.

Untuk struktur ekonominya, Adik mengungkapkan tetap sama dengan kontribusi terbesar yaitu industri manufaktur atau pengolahan, termasuk industri hilir.

“Sektor ini masih menjadi andalan utama Jatim," ungkapnya.

Dia juga menegaskan, ada banyak investasi yang masuk di sektor tersebut.

Di Gresik misalnya, ada Smelter Freeport dengan nilai investasi sebesar Rp 56 triliun yang telah diresmikan Presiden Joko Widodo pada September 2024 kemarin.

Industri kaca Xinyi Glass Indonesia di JIIPE dengan nilai investasi di tahap pertama sebesar Rp 10,5 triliun.

Produksi kedua perusahaan pengolahan raksasa untuk memenuhi pasar luar negeri.

Berdasarkan data Kementerian Investasi/BKPM, realisasi investasi Jawa Timur pada Triwulan III Tahun 2024 mencapai Rp 39,69 triliun.

Dari angka tersebut, realisasi Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp 13,88 triliun dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) mencapai Rp 25,81 triliun.

Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 2 persen secara tahunan (year on year) dan 11,6 persen secara triwulanan (Q to Q).

Total capaian kumulatif Januari hingga September 2024 mencapai Rp 111,4 triliun, yang berarti telah mencapai 74,9 persen dari target BKPM sebesar Rp 148,8 triliun dan 96,9 persen dari target Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Jawa Timur sebesar Rp 115 triliun.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved