PT Emdeki Utama Gresik Siapkan 3 Langkah Startegis untuk Tingkatkan Kinerja di Tahun 2025

Perusahaan publik yang sahamnya tercatat di Bursa Efek Indonesia sejak tahun 2017 (IDX:MDKI) ini, produk Kalsium Karbida atau karbit, digunakan untuk pembuatan gas acetylene (C2H2) yaitu gas untuk memotong dan mengelas besi dan baja pada industri perkapalan, pertambangan, karoseri mobil serta industri kecil.

Mereka memiliki brand awareness dan kualitas produk yang telah terbukti selama lebih dar tiga dekade, jaringan distribusi yang efisien didukung oleh pemegang saham dan manajemen dengan rekam jejak yang baik dalam dunia bisnis nasional dan internasional.

"Namun ketidakpastian dalam kebijakan perdagangan global dibarengi dengan adanya Pandemi Covid-19 sepanjang tahun 2020 sampai dengan 2022 ini membayangi pertumbuhan dari negara-negara mitra dagang utama yang diproyeksikan melambat, menumbuhkan resiko negatif terhadap prospek pertumbuhan ekonomi Indonesia," terang Yudi.

Hal ini terlihat dari penjualan Kalsium Karbida PT Emdeki Utama Tbk pada kuartal III tahun 2024 yang menurun sampai 38 persen dibanding penjualan Kuartal III tahun 2023.

Pada Kuartal III tahun 2024, PT Emdeki Utama Tbk hanya mencatatkan penjualan Kalsium Karbida sebesar 9.575 ton, turun 38 persen dibanding penjualan Kuartal III tahun 2023 yang mencapai 15.516 ton.

"Sampai dengan akhir tahun 2024, penjualan diperkirakan menurun hanya mencapai 13.200 ton. Sampai dengan Kuartal III tahun 2024, Perseroan baru mencatatkan laba sebesar Rp. 20,005 miliar, turun 44 persen dari kuartal III 2023 yang mencapai Rp. 35,871 miliar," pungkas Yudi.