Pelajar di Semarang Tewas Ditembak

Tabiat Gamma Rizkynata Pelajar Semarang yang Tewas Ditembak, Pihak Sekolah Bantah Tuduhan Gangster

Tabiat Gamma Rizkynata, pelajar SMKN 4 Semarang yang tewas ditembak oknum polisi, terungkap. Pihak sekolah bantah tuduhan gangster

|
Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Kolase Instagram/Tribun Jateng
Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar, mengungkapkan Gamma tertembak di bagian pinggul di kawasan Perumahan Paramount, Semarang Barat, Minggu (24/11/2024) dini hari 

SURYA.CO.ID - Tabiat Gamma Rizkynata, pelajar SMKN 4 Semarang yang tewas ditembak oknum polisi, terungkap. 

Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar, menjelaskan korban ditembak dibagian pinggung saat diduga terlibat tawuran antara dua kelompok gangster.

Tawuran itu terjadi di Pojok Tanggul dan Seroja, di depan Perumahan Paramount, Semarang Barat, Minggu (24/11/2024) sekira pukul 01.00 WIB.

"Anggota polisi melakukan upaya melerai, polisi diserang hingga dilakukan tindakan tegas (menembak korban)," klaim Irwan di Mapolrestabes Semarang, Senin (25/11/2024) malam.

Baca juga: Pernikahan Mahalini Dan Rizky Febian Dinyatakan Tidak Sah, PA Minta Nikah Ulang, Kok Bisa?

Baca juga: Sosok Pengacara yang Tak Puas Vonis Bebas Guru Supriyani dan Ucap JPU Cari Aman, Ini Reaksi Aipda WH

Mendengar tuduhan yang menyebut Gamma bagian dari gangster, Akbar Deni Saputra, sahabat korban membantah.

"Dia (korban) orangnya baik, tidak bersikap aneh-aneh," ungkap Akbar saat bertakziah ke rumah nenek korban di Kembangarum, Semarang Barat, Senin (25/11/2024) malam, dikutip SURYA.CO.ID dari Tribun Jateng. 

Menurut Akbar, korban sempat bermain ke rumahnya selepas pulang sekolah di daerah Ngaliyan, Jumat (22/11/2024).

"Makanya saya kaget ketika hari Minggu (24/11/2024) dikabari korban meninggal dunia," lanjutnya.

Bantahan juga disampaikan pihak SMKN 4 Semarang.

Staf kesiswaan SMKN 4 Semarang, Nanang Agus B, menyatakan Gamma memiliki rekam jejak yang baik selama menjadi siswa jurusan Teknik Mesin.

"Kalau korban tergabung gangster kami tidak tahu. Namun, rekam jejak mereka (korban) itu baik dan berprestasi."

"Jadi dihubungkan ke gangster, kesimpulan kami ya tidak," terang Nanang.

Satpam Bantah Tawuran

Sementara satpam Perumahan Paramount membantah pernyataan Kapolrestabes Semarang yang menyebut ada tawuran di lokasi tersebut.

"Teman saya yang jaga malam memastikan tidak ada tawuran."

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved