Berita Viral

Cuma Gara-gara Orangtua Beda Pilihan Bupati, 3 Siswa TK Mendadak Dikeluarkan dari Sekolah

Cuma gara-gara beda pilihan bupati Rembang, tiga siswa TK mendadak dikeluarkan dari sekolahnya. Orangtua beda pilihan dengan sekolah.

Tribun Jogja
ilustrasi Pilkada. Cuma Gara-gara Orangtua Beda Pilihan Bupati, 3 Siswa TK Mendadak Dikeluarkan dari Sekolah. 

Wanita tersbeut berharap ayahnya bisa menerima perbedaan pilihan capres ini.

Perbedaan pilihan capres-cawapres pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 rupanya menjadi "bumerang" bagi seorang wanita berinisial M (41), warga Bekasi, Jawa Barat.

Pasalnya, ia kini tak lagi dianggap sebagai anak oleh ayah kandungnya sendiri, Y (70), gara-gara tidak satu pilihan capres-cawapres.

M menceritakan, sang ayah merupakan pendukung fanatik pasangan capres cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

kolase foto Ganjar-Mahfud dan Prabowo-Gibran. Inilah Kisah Lengkap Pendukung Prabowo 'Dicoret dari KK' oleh Ayahnya karena Beda Pilihan.
kolase foto Ganjar-Mahfud dan Prabowo-Gibran. Inilah Kisah Lengkap Pendukung Prabowo 'Dicoret dari KK' oleh Ayahnya karena Beda Pilihan. (kolase Tribunnews)

Sementara, M mendukung pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Pada Desember 2023, M mengunggah dukungannya terhadap Prabowo-Gibran di Facebook.

"Pas saya menyatakan dukung Prabowo bulan Desember, langsung itu saya dibilang 'dicoret dari KK' karena bokap pendukung Ganjar garis keras.

Dia enggak terima anaknya dukung Prabowo," ujar M saat berbincang dengan Kompas.com, Jumat (16/2/2024).

Diksi kalimat "dicoret dari KK" dari sang ayahanda bukan dalam artian sebenarnya, melainkan sudah tak lagi dianggap anak.

M berkata, kata-kata dirinya tak lagi dianggap anak ditulis sang ayah di dalam kolom komentar unggahannya.

"Dia bilang, 'kamu kalau dukung Prabowo, minta makan siang saja sama Prabowo.

Kamu bukan anak saya lagi'. Digituin," tutur M yang sudah tidak tinggal bersama dengan sang ayah.

M yang berprofesi sebagai pedagang makanan daring ini menyesalkan peristiwa yang terjadi antara ia dengan ayahnya.

Ia tak menyangka perbedaan pilihan capres bisa sampai memutus hubungan keluarga, apalagi sedarah.

Sebelum dirinya tidak lagi dianggap anak, M dan sang ayah sering adu argumentasi terkait masalah pemilihan calon presiden.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved