Berita Surabaya

Dicari Pasien Operasi Mata Katarak Gratis, Para Pengusaha Di Surabaya lakukan Ini 

operasi mata Katarak gratis ini sudah berjalan yang ke-31 berkolaborasi dengan Klinik Utama Mata JEC Java@ Surabaya dan Tunas Muda Adhyaksa.

Penulis: Wiwit Purwanto | Editor: Wiwit Purwanto
surya.co.id/wiwit purwanto
Pasien operasi mata Katarak gratis menunggu giliran untuk masuk ruang operasi, di klinik utama mata JEC Java @ Surabaya 

SURYA.CO.ID SURABAYA – Mengurangi angka kebutaan di Indonesia yang disebabkan oleh Katarak, Yayasan Sosial Abdihusada Utama Surabaya menggelar bakti sosial (Baksos) operasi mata Katarak gratis, Sabtu (23/11/2024).

Kegiatan operasi mata Katarak gratis ini sudah berjalan yang ke-31 berkolaborasi dengan Klinik Utama Mata JEC Java@ Surabaya dan Tunas Muda Adhyaksa.

Gatot Wahyudi, Ketua Yayasan Abdihusada Utama menjelaskan, pada operasi mata Katarak gratis ini ada sebanyak 96 pasien yang mengikuti screening. Dari pemeriksaan itu didapat sebanyak 71 pasien yang lolos dan kemudian dilakukan tindakan operasi.

Gatot mengatakan hingga saat ini Katarak masih menjadi penyebab utama kebutaan di seluruh dunia. 

katarak 2
Pengurus dan donatur Yayasan Sosial Abdihusada Utama Surabaya

“Penyandang Katarak secara global telah mencapai lebih dari 100 juta orang, dan 17 juta diantaranya mengalami kebutaan,” katanya.

Karena itu pihaknya bersama para donatur secara berkesinambungan tak pernah berhenti untuk menggelar operasi mata Katarak gratis ini.

“Bakti sosial operasi katarak gratis ini bisa berjalan berkat donasi para pengusaha, operasi katarak gratis digelar setiap waktu setelah pasien sudah memenuhi kuota maka akan dilakukan operasi,” katanya.

Namun kata Gatot pihaknya hingga kini masih kesulitan untuk mencari pasien padahal sejumlah lembaga dan instansi sudah digandeng untuk mencari pasien yang mengalami penyakit mata.

“ Operasi katarak gratis ini terbuka untuk umum, jika ada masyarakat yang membutuhkan pemeriksaan secara gratis bisa ke klinik Yayasan Abdihusada Utama di Jalan Mulyosari, dari pemeriksaan yang dilakukan maka akan diputuskan untuk operasi atau hanya cukup dengan rawat jalan,” tambah Gatot.

Novri Susanti, Direktur klinik utama mata JEC Java @ Surabaya menambahkan seluruh tindakan operasi dilakukan dengan menggunakan peralatan terbaru dan modern.

Sebelum melakukan tindakan operasi, pihaknya lebih dulu memastikan kesiapan dari pasien dengan pemeriksaan tekanan bola mata, tekanan darah dan gula darah dari pasien.

“Semuanya gratis dengan menggunakan peralatan modern, yang membuat pasien tidak merasa sakit dan tidak membutuhkan waktu lama dalam tindakan operasi,” katanya.

Menurutnya ada 9 dokter yang dibagi dalam 3 shift untuk melakukan tindakan operasi katarak ini. 

“Baksos tapi dengan kualitas operasi yang terbaik untuk semua pasien,” tukasnya.

Sejumlah donatur juga terlihat hadir di kegiatan ini seperti Alim Markus, Arif Soeharsa, Agus Susanto, Eddyanto Chondro Tansil, Chandra Wurianto, Indah Kurnia Anggota DPR RI serta donatur lainnnya.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved