Berita Situbondo

19 Jam Api Melahap Pertokoan di Situbondo Jatim, Baru Berhasil Dipadamkan Senin Pagi Ini

Tim Damkar berhasil menjinakkan kobaran api yang melahap pertokoan di Situbondo, Jawa Timur, setelah berjuang selama 19 jam sejak Minggu (18/11/2024)

|
Penulis: Izi Hartono | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Izi Hartono
Karyawan dan warga beserta polisi berusaha mengevakuasi barang yang tidak terbakar ke lokasi yang aman, Senin (18/11/2024). 

SURYA.CO.ID, SITUBONDO - Kebakaran hebat yang menghanguskan pertokoan pusat penjualan pakaian dan Swalayan Karunia Dharma Sentosa (KDS) di Situbondo, Jawa Timur, akhirnya berhasil dipadamkan, Senin (18/11/2024) pagi ini.

Tim pemadam kebakaran (Damkar) berhasil menjinakkan kobaran api yang melahap bangunan serta isi toko milik Frangky itu, setelah berjuang untuk memadamkan api selama 19 jam.

"Iya api baru padam tadi sekitar jam 07.05 WIB," ujar Kapolsek Situbondo Kota, Iptu Hernowo.

Menurutnya, pihaknya terus memantau proses pemadaman kobaran api mulai kemarin sore, dan baru pulang setelah api itu benar-benar dinyatakan padam.

Namun, Iptu Hernowo belum bisa memastikan penyebab terjadinya kebakaran tersebut, karena tim identifikasi belum melakukan olah TKP.

"Infonya hari ini Tim Inafis akan melakukan identifikasi dan olah TKP," katanya.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolres Situbondo AKBP Resi Dharmawan mengatakan, pada hari ini pihaknya akan memastikan lokasi kebakaran itu aman dan juga akan melakukan olah TKP.

"Kami lihat nanti apakah butuh bantuan Labfor Polda Jatim untuk melakukan identifikasi sebab dan lainnya," kata AKBP Resi Dharmawan.

Perwira berpangkat dua melati ini menjelaskan, sejauh ini pihaknya belum bisa memastikan penyebab terjadinya kebakaran itu, meskipun berdasarkan keterangan pemilik dan karyawan itu kebakaran disebabkan korsleting listrik.

"Ya belum bisa, dan hari ini saya sudah perintahkan pak Kasat Reskrim untuk melakukan olah TKP," ujarnya.

Selain itu, lanjutnya, untuk masalah kerugian belum juga diketahui berapa totalnya, karena masih perlu melakukan komunikasi dengan pemilik toko tersebut.

"Jika perlu minta bantuan labfor, ya kanu akan minta ke Polda," pungkas AKBP Resi.

Sebelumnya, sebuah toko swalayan dan pusat busana Karunia Dharma Sentosa (KDS) di Situbondo, dilahap api pada Minggu (18/11/2024).

Kebakaran hebat di siang hari itu, membuat para pengunjung dan karyawan toko berlarian keluar menyelamatkan diri.

Api terus membesar, karena barang di dalam toko kebanyakan mudah terbakar. Sehingga kobaran api memenuhi areal dalam pertokoan.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved