Berita Viral

Detik Detik Anjing Pitbull Milik WNA Gigit Pencari Rumput di Sleman Yogya, Telingga Putus 

Dari kejadian itu kini anjing Pitbull dikarantina selama dua pekan sementara pencari rumput dibawa ke rumah sakit.

Penulis: Wiwit Purwanto | Editor: Wiwit Purwanto
kolase Kompas.com
ilustrasi Anjing Pitbull 

SURYA.CO.ID – Insiden anjing mengigit orang dialami seorang pencari rumput, kejadian di Kali Gendol, Cangkringan, Yogya. Korban inisial A mengerang kesakitan setelah anjing  Pitbull mengigit telinganya hingga putus, Rabu (13/11/2024) sekitar pukul 15.30.

Dari kejadian itu kini anjing Pitbull dikarantina selama dua pekan sementara pencari rumput dibawa ke rumah sakit.

Kronologi Anjing Pitbull Gigit Telinga 

Peristiwa ini berlangsung cepat, Kapolsek Cangkringan, AKP Suwanto menceritakan kronologi kejadian bermula ketika Z, Warga Negara Asing (WNA) asal California, Amerika yang berdomisili di Cangkringan sore itu sedang mengajak jalan-jalan anjingnya ke seputar Kali Gendol.

Ketika sedang berjalan, kebetulan bertemu dengan A warga Banaran, Argomulyo, Kabupaten Sleman, yang sedang mencari rumput posisi A di depan sedangkan Z bersama anjingnya jalan di belakang. 

Saat itu, korban diduga kaget karena dibelakangnya ada anjing. 

"Saat kaget, dia (reflek) mengayunkan sabit. Sabetannya itu mengenai kaki anjing sampai berdarah. Otomatis insting anjing menyerang, apalagi jenis Pitbull. Nah, itu (anjingnya) masih dipegang. Ada talinya. Tapi dengan disabet itu, anjingnya menyerang dengan kecepatan tiga detik. Tiga detik (anjing) langsung berdiri menerkam. Setelah menerkam, sama pemiliknya langsung ditarik," kata Suwanto.

Serangan cepat dari anjing Pitbull tersebut mengenai bagian kepala korban. Bahkan anjing sempat mengigit telinga kiri korban hingga putus.

Saat ini, korban dibawa ke rumah sakit RSUP dr. Sardjito, Yogyakarta untuk mendapatkan perawatan medis dan menjalani operasi

Sementara anjing Pitbull yang juga terluka dibawa ke klinik hewan untuk pengobatan sekaligus dikarantina.

“Sesuai SOP-nya, anjing kita karantina 14 hari. Setelah itu kita cek bebas rabies atau tidak," kata Plt Kepala Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan (DP3) Sleman, Ir. Suparmono, Kamis (14/11/2024). 

Menurut dia, rabies bisa menular pada manusia melalui gigitan hewan, maupun jilatan hewan pada luka yang air liurnya mengandung virus rabies.

Adapun dalam kasus di Cangkringan, anjing Pitbull yang sudah menggigit manusia dikarantina atau dikandangkan selama 14 hari untuk dilakukan observasi. 

Jika dalam 14 ke depan anjing tersebut mati maka akan dilakukan pengujian sampel otak anjing tersebut untuk memastikan diagnosa terhadap rabies.

Bagi korban manusia yang digigit juga harus dipastikan mendapatkan Vaksin Anti Rabies (VAR). 

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved