Kebakaran di Kediri

BREAKING NEWS Pabrik Egg Tray di Gurah Kediri Hangus Dilahap Api, Kerugian Capai Rp 150 Juta

Kebakaran diduga disebabkan korsleting listrik yang memicu kobaran api, upaya pemadaman selama hampir empat jam.

Penulis: Isya Anshori | Editor: Titis Jati Permata
Foto Istimewa
Tim Damkar Kediri saat memadamkan api di Desa Adan Adan Kecamatan Gurah, Selasa (29/10/2024). 

SURYA.CO.ID, KEDIRI - Kebakaran hebat terjadi di sebuah pabrik tempat pembuatan baki telur atau egg tray di Dusun Adan Adan, Desa Adan Adan, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri, pada Selasa (29/10/2024) sore

Kebakaran tersebut mengakibatkan kerugian mencapai Rp 150 juta. 

Plt Kepala Satpol PP Kabupaten Kediri, Kaleb Untung Wicaksono saat dikonfirmasi menjelaskan kebakaran diduga disebabkan korsleting listrik yang memicu kobaran api, hingga memerlukan upaya pemadaman selama hampir empat jam.

Kaleb menuturkan kejadian ini pertama kali dilaporkan oleh warga setempat bernama Doni pada pukul 15.45 WIB, dan tidak lama kemudian, tim pemadam kebakaran dari Kabupaten Kediri langsung dikerahkan menuju lokasi. 

Baca juga: Operasi Zebra Semeru 2024 di Kabupaten Kediri, Pelanggaran Lalu Lintas dan Kecelakaan Turun

Tim Damkar Kabupaten Kediri dari Pos Pare dan Pos Grogol, dibantu oleh Tim Damkar Kota Kediri, tiba di lokasi pada pukul 16.01 WIB dan langsung berupaya mengendalikan api.

"Setelah mendapatkan laporan, kami langsung menuju lokasi untuk proses pemadaman api," katanya Rabu (30/10/2024). 

Dalam proses pemadaman, tim mengerahkan lima unit armada pemadam, termasuk dua armada dari Pos Pare berkapasitas 5000 liter serta satu armada dari Pos Grogol, dan dua armada dari PMK Kota Kediri. 

Baca juga: Persatuan Purnawirawan Polri Kabupaten Kediri Deklarasi Dukung Dhito-Dewi di Pilkada 2024

Upaya ini dilakukan guna mempercepat pengendalian kobaran api yang sempat mengancam bangunan di sekitarnya.

Menurut Kaleb, langkah tanggap darurat ini dilakukan untuk meminimalisir dampak lebih lanjut serta mengamankan area kebakaran. 

"Tim kami bersama Damkar Kota Kediri berupaya maksimal untuk mengendalikan api agar tidak merambat ke bangunan lain di sekitarnya," ujarnya.

Setelah melalui penanganan selama kurang lebih empat jam, api akhirnya berhasil dipadamkan sepenuhnya pada pukul 19.50 WIB. 

Kebakaran ini mengakibatkan kerugian material yang cukup besar, yakni sekitar Rp 150 juta. Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam kejadian tersebut.

"Alhamdulillah berkat kerja keras semua tim dan warga api dapat dipadamkan," imbuhnya. 

Kebakaran tersebut juga menjadi tanda kepada masyarakat akan pentingnya pemeriksaan instalasi listrik secara berkala untuk mencegah risiko korsleting yang dapat menyebabkan kebakaran.

Kaleb mengimbau warga untuk selalu waspada dan segera melaporkan jika ada tanda-tanda potensi kebakaran.

"Diduga kebakaran disebabkan karena adanya konsleting listrik," tutupnya.

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved