Kabinet Prabowo Gibran

Nasib Mayor Teddy Indra Wijaya di TNI Setelah Jadi Sekretaris Kabinet Merah Putih, Setara Bintang 4

Nasib Mayor Teddy Indra Wijaya di militer dipertanyakan setelah diangkat sebagai Sekretaris Kabinet Merah Putih. Benarkan tak aktif di TNI lagi?

Editor: Musahadah
kolase tribunnews/istimewa
Nasib Mayor Teddy Indra Wijaya di militer dipertanyakan setelah diangkat sebagai Sekretaris Kabinet Merah Putih. 

SURYA.co.id - Nasib Mayor Teddy Indra Wijaya di militer menjadi pertanyaan setelah dia diangkat menjadi Sekretaris Kabinet dalam Kabinet Merah Putih pemerintahan Prabowo-Gibran.

Seperti diketahui, Mayor Teddy Indra Wijaya sebelumnya menjabat sebagai Wakil Komandan Batalyon Infanteri Para Raider 328/Dirgahayu merangkap ajudan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Diangkatnya dia sebagai Sekretaris Kabinet merupakan lompatan besar karirnya. 

Sebab posisi Sekretaris Kabinet yang sebelumnya dijabat Pramono Anung ini setara jenderal bintang empat.

Lalu, bagaimana dengan kepangkatan Mayor Teddy setelah ditunjuk jadi Seskab, yang setara bintang empat?

Baca juga: Rekam Jejak Mayor Teddy Indra Wijaya yang Ditunjuk Prabowo Jadi Sekretaris Kabinet, Dulu Ajudan

Mensesneg Prasetyo Hadi di Istana Merdeka, Minggu (20/10/2024), sedikit memberi penjelasan mengenai hal itu.
 
"Tadi sudah saya jawab tadi. Ditunggu saja tanggal mainnya," kata Mensesneg Prasetyo Hadi.
 
Kemudian ada wartawan yang bertanya, apakah Mayor Teddy tetap akan berkarier di militer atau pensiun. Prasetyo hanya menjawab singkat.


 
 "Belum tahu," terang dia.

Di bagian lain, status Mayor Teddy saat ini masih sebagai prajurit aktif TNI Angkatan Darat.

Kepala Penerangan (Kapen) Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat (Kostrad) Kolonel Inf. Hendhi Yustian Danang Suta saat dihubungi di Jakarta, Minggu malam, membenarkan status Mayor Teddy sebagai prajurit aktif TNI Angkatan Darat.

“Sampai saat ini masih aktif,” kata Kapen Kostrad.

Teddy, yang selama 4 tahun terakhir bertugas sebagai ajudan Prabowo saat dia menjabat sebagai menteri pertahanan, juga pernah menjabat sebagai Wakil Komandan Batalyon Infanteri (Wadan Yonif) Para Raider 328/Dirgahayu Batalyon Infanteri Para Raider 328/Dirgahayu Brigif Linud 17/Kujang I Divisi Infanteri 1/Kostrad.

Namun, selepas dia diumumkan sebagai seskab, sejauh ini belum ada penjelasan dari Kostrad maupun TNI Angkatan Darat mengenai status penugasannya sebagai Wadan Yonif Dirgahayu setidaknya sejak 26 Februari 2024 sebagaimana ditetapkan dalam Keputusan KSAD Nomor Kep. 137/II/2024.

Sebelumnya Mayor Teddy menjadi salah satu nama yang disebutkan Presiden RI Prabowo Subianto dalam jajaran menteri yang akan mendampinginya selama periode 2024-2029. 

Mayor Teddy dipercaya Prabowo sebagai Sekretaris Kabinet Merah Putih

"Mayor Teddy Indra Wijaya, Sekretaris Kabinet," ujar Prabowo di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (20/10/2024). 

Presiden Prabowo Subianto menunjuk ajudannya, Mayor Teddy Indra Wijaya, menjadi Sekretaris Kabinet (Seskab) pada Kabinet Merah Putih

Mayor Teddy yang mengenakan batik coklat pun maju ke depan dan memberi hormat kepada Prabowo setelah namanya disebut sebagai pembantu sang presiden. 

Adapun tugas Teddy saat nantinya dia resmi menjabat sebagai seskab antara lain memimpin Sekretariat Kabinet.

Tugas utama Sekretariat Kabinet ialah melaksanakan misi presiden dan wakil presiden dengan memberikan dukungan manajemen kabinet yang berkualitas dengan memberikan rekomendasi yang tepat, cepat, dan aman atas penyelenggaraan pemerintahan; memberi dukungan kerja kabinet yang efektif, efisien, dan responsif; dan meningkatkan kualitas pelayanan administrasi, sumber daya manusia dan sarana/prasarana di lingkungan Sekretariat Kabinet.

Lantas, seperti apa rekam jejak Mayor Teddy?

Melansir dari Wikipedia, Mayor Teddy Indra Wijaya lahir 14 April 1989.

Ia adalah seorang perwira menengah TNI Angkatan Darat berdarah Jawa-Minahasa yang menjabat sebagai Sekretaris Kabinet Indonesia pada Kabinet Merah Putih pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka sejak 21 Oktober 2024 hingga sekarang.

Teddy ;ahir di Manado, Sulawesi Utara. Ia merupakan putra dari pasangan Kolonel Inf. (Purn) Giyono dan Mayor Caj (K) Patris R.A. Rumbayan.

Baca juga: Rekam Jejak Widiyanti Putri Wardhana Menteri Pariwisata Kabinet Prabowo-Gibran, Karier Mentereng

Teddy sudah menunjukkan ketertarikannya pada dunia militer sejak dini. Ia menempuh pendidikan di SMA Taruna Nusantara, Magelang sehingga lulus pada tahun 2007.

Ia meraih S1 di Universitas Jenderal Achmad Yani pada tahun 2012, dan S2 Kajian Terorisme di Universitas Indonesia pada tahun 2021.

Selama menjadi perwira TNI Angkatan Darat, ia telah menjalani pendidikan militer di dalam dan luar negeri, yakni:

  • Akademi Militer, 2011
  • Sekolah Komando, Kopassus, 2012
  • Sat Gultor Anti Teror, Kopassus, 2013
  • Terjun Free Fall, Kopassus, 2014
  • Pandu Lintas Udara, Kopassus, 2015
  • Sekolah Intel di Australia, 2015
  • United States Army Infantry School, Amerika Serikat, 2019
  • United States Army Airborne School, Amerika Serikat, 2019
  • United States Army Air Assault School, Amerika Serikat, 2019
  • Ranger School, 2020.

Teddy merupakan taruna dan perwira TNI yang berprestasi selama menjalani pendidikan.

Selama menjadi taruna, ia menjabat sebagai Kalemustar (Ketua Lembaga Musyawarah Taruna) di Resimen Korps Taruna.

Baca juga: Profil dan Prestasi Dito Ariotedjo Ditunjuk Prabowo Jadi Menpora, Termuda di Kabinet Merah Putih

Ia juga aktif dalam Drumband GSCL dan menjadi wakil satu-satunya dari Taruna Akademi AD, AL, AU dalam International Cadet Conference ke-13 di National Defence Academy, Jepang pada tahun 2010.

Mayor Teddy Indra Wijaya tak lagi menjadi ajudan Prabowo. Dia dipromosikan menjadi Wadanyon Para Raider 328/Dirgahayu.
Mayor Teddy Indra Wijaya tak lagi menjadi ajudan Prabowo. Dia dipromosikan menjadi Wadanyon Para Raider 328/Dirgahayu. (kolase instagram)

Ia meraih predikat International Honor Graduate, Commandant List Award dan Gold APFT daripada United States Army Air Assault School pada tahun 2019.

Karier Teddy di TNI bermula sebagai Komandan Peleton 3,2,1 di Kopassus sebelum ditunjuk menjadi Ajudan Kepala Staf Umum TNI dan beberapa jabatan militer lain setelah itu termasuk Asisten Ajudan Presiden Joko Widodo dan Ajudan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak sempat memutasi Teddy menjadi Wadanyonif Para Raider 328/Dirgahayu melalui Keputusan Kasad nomor Kep. 137/II/2024 tertanggal 26 Februari 2024.

Namun, Teddy tetap mendampingi Prabowo sebagai Ajudan Menhan, sebelum akhirnya Prabowo menunjuk Teddy menjadi Sekretaris Kabinet.

Riwayat pendidikan:

  • SMA Taruna Nusantara, Magelang, 2007
  • S1 Universitas Jenderal Achmad Yani, Bandung, 2012
  • S2 Universitas Indonesia, Jakarta, 2021 (Kajian Terorisme)

Jabatan militer:

  • Komandan Peleton 3,2,1 di Batalyon Kopassus
  • Ajudan Kasum TNI
  • Perwira Operasi Batalyon 13 Kopassus
  • Asisten Ajudan Presiden Joko Widodo
  • Pama Sat-81 Gultor Mabes TNI (Pendidikan di Amerika)
  • Komandan Tim 1 dan 2 di Batalyon Kopasus
  • Ajudan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto
  • Wakil Komandan Batalyon Infanteri Para Raider 328/Dirgahayu.

Sebagian artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Mayor Teddy Jadi Sekretaris Kabinet Prabowo, Bagaimana Soal Kepangkatannya? Ini Kata Mensesneg

>>>Update berita terkini di Googlenews Surya.co.id

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved