Berita Bondowoso

Ditantang Carok Mertua Kades, Warga Padasan Pujer Bondowoso Lapor Polisi Usai Dibawakan Parang

Ditantang carok oleh mertua kepala desanya, warga Desa Padasan di Kecamatan Pujer, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, melapor ke Polisi usai diancam

Penulis: Sinca Ari Pangistu | Editor: Cak Sur
Istimewa/tangkapan layar
Tangkapan layar video CCTV saat terlapor diduga melakukan pengancaman dengan membawa parang terhadap warga Desa Padasan di Kecamatan Pujer, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur. 

SURYA.CO.ID, BONDOWOSO -  Seorang warga Desa Padasan di Kecamatan Pujer, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur (Jatim), melaporkan mertua oknum kepala desanya ke Polisi.

Pasalnya, Minggu (20/10/2024) sore kemarin, warga bernama M Faizi itu diduga mendapatkan ancaman menggunakan senjata tajam dari mertua oknum kepala desa (kades) tersebut.

Dari video yang diterima SURYA.CO.ID, terlihat terlapor berinisial S itu mendatangi kediaman M Faizi dengan membawa parang, terjadilah cekcok.

Warga sekitar pun berusaha melerai ke duanya. Khususnya terhadapa S yang membawa pedang, ia dibawa menjauh dari rumah M Faizi.

M Faizi mengatakan, sebelum itu dirinya memang mendapatkan telepon dari terlapor yang rumahnya berdekatan dengannya. 

Ia ditantang carok oleh terlapor di perempatan desa, atau dikenal dengan kawasan penimbangan tebu.

Namun, korban tak menanggapi tantangan carok itu. 

Tak lama kemudian, terlapor mendatangi rumahnya dengan membawa senjata tajam berupa parang.

"Keluarga saya merasa terancam banget. Kami tak berani ke mana-mana," ujar Faizi saat dikonfirmasi, Senin (21/10/2024).


Ia mengaku tak tahu motif dari tindakan terlapor, karena ia merasa tak pernah ada konflik dengan terlapor.

Bahkan, sebelum itu dirinya pun sempat mengajak berbicara dengan kepala dingin saat dihubungi via telepon.

"Saya tak pernah komunikasi dengan beliau, cuma rumah beliau berseberangan dengan rumah saya," jelas Faizi.

Atas kejadian ini, lanjut Faizi, pihaknya pun melapor ke Polres Bondowoso. Hal itu dilakukan untuk meminta kepastian dan perlindungan hukum.

Sementara itu, Kabag Humas Polres Bondowoso Ipda Bobby Dwi Siswanto membenarkan adanya laporan tersebut pada Minggu (20/10/2024) malam.

"Sekarang masih dalam proses lidik dan sidik, jadi sudah ditangani," pungkasnya. 

➢ IKUTI UPDATE BERITA MENARIK LAINNYA di GOOGLE NEWS SURYA.CO.ID

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved