Berita Surabaya

Selesai Pelantikan Pimpinan, DPRD Surabaya Tuntaskan Pembentukan Alat Kelengkapan Dewan

Seusai pengambilan sumpah pimpinan, DPRD Surabaya langsung menuntaskan pembentukan alat kelengkapan dewan (AKD)

Penulis: Nuraini Faiq | Editor: irwan sy
nuraini faiq/surya.co.id
Pimpinan DPRD Surabaya saat diambil sumpah dan janji jabatan sebagai wakil rakyat di gedung DPRD Surabaya, Kamis (17/10/2024). 

SURYA.co.id | SURABAYA - Seusai pengambilan sumpah pimpinan DPRD Surabaya, lembaga legislatif ini langsung menuntaskan pembentukan alat kelengkapan dewan (AKD), termasuk susunan keanggotaan Komisi dan Badan di DPRD Surabaya.

Ketua DPRD Surabaya, Adi Sutarwijono, mengatakan AKD dirampungkan dalam waktu sehari.

Selain itu, usulan Fraksi akan ditampung untuk memilih pimpinan di komisi-komisi.

Baca juga: Pimpinan Baru DPRD Surabaya Diambil Sumpah Jabatan, Tingkatkan Kinerja untuk Kesejahteraan Warga

Semua langkah akan dilakukan dengan cepat, tepat, dan efektif.

Tujuannya satu, demi bisa melaksanakan tugas sebagai legislatif dengan maksimal.

Adi menambahkan dalam bekerja, pihaknya senantiasa mengutamakan kepentingan rakyat.

UUD 1945, Pancasila, NKRI, dan Prinsip Bhineka Tunggal Ika jadi landasan.

"Muaranya adalah kemajuan dan pembangunan makin meningkat demi kesejahteraan masyarakat," kata Adi.

Wakil Ketua DPRD Surabaya Bahtiyar Rifai berharap seluruh anggota dewan mengerahkan kemampuan untuk bekerja dengan baik.

Tugas pertama adalah mengontrol jalannya APBD perubahan 2024 Pemkot Surabaya.

“Saya berharap, kawan-kawan komisi dan badan, bisa mengawasi dan mengontrol jalannya APBD perubahan 2024 Pemkot Surabaya. Agar pembangunan bisa dirasakan langsung oleh masyarakat Surabaya,” tutur Bahtiyar.

Sementara itu, ketua Komisi di DPRD Surabaya komposisinya mirip dengan pimpinan dewan.

Ada empat Komisi juga dipimpin oleh empat partai, PDIP, Gerindra, PKB, dan Golkar.

Partai yang sama juga menguasai alat kelengkapan dewan (AKD) di empat komisi.

Keempat partai besar di DPRD Surabaya mendapat jatah ketua Komisi.

PDIP dengan raihan 11 kursi mendapat jatah Ketua Komisi C yakni Eri Irawan.

Gerindra yang berada di urutan kedua dengan 8 kursi juga mendapat jatah ketua Komisi A yakni Yona Bagus Widyatmoko.

Begitu juga PKB dengan 5 kursi mendapat jatah Ketua Komisi B Muhammad Faridz Afif dan Golkar 5 kursi mendapat jatah Ketua Komisi D Akmarawita Kadir.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved