Berita Gresik

Sediakan Kebutuhan Pokok dan Kuliner, Bumi Yosowilangun di Gresik Jadi Penggerak Ekomoni Warga Desa

Menurut Syarul, langkah membangun unit usaha central market yang dilakukan Pemdes Yosowilangun patut diapresiasi.

Penulis: Willy Abraham | Editor: Deddy Humana
surya/Willy Abraham (Willy)
Ketua DPRD Gresik, M Syahrul Munir bersama Kepala Desa Yosowilangung, Abdur Rosyid meresmikan Bumi Yosowilangun (Buyos), Rabu (16/10/2024). 

SURYA.CO.ID, GRESIK - Pembukaan unit usaha menjadi salah satu sumber pemasukan bagi pemerintah desa, selain pajak.

Di Gresik, pemerintah Desa Yosowilangung, Kecamatan Manyar merealisasikan lokomotif ekonomiya dengan pembangunan Bumi Yosowilangun atau Buyos yang diharapkan mendongkrak pendapatan desa.

Buyos yang berlokasi di area simpang empat Gresik Kota Baru (GKB) itu merupakan unit usaha Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) berupa central market. 

Unit usaha berkonsep central food court yang menyediakan beraneka jajanan dan kebutuhan pokok tersebut berada di lokasi strategis, di Jalan Kalimantan GKB, berdiri di atas tanah TKD Desa Yosowilangun.

Central Market tersebut diresmikan Ketua DPRD Gresik, M Syahrul Munir bersama Kepala Desa Yosowilangung,, Abdur Rosyid dan tokoh masyarakat setempat.

Ketua DPRD Gresik, M Syahrul Munir mengatakan, dengan adanya central market Buyos maka akan bermanfaat untuk desa dan masyarakat desa Yosowilangun. 

Menurut Syarul, langkah membangun unit usaha central market yang dilakukan Pemdes Yosowilangun patut diapresiasi.

Selain menyediakan tempat usaha bagi warga, Buyos juga akan memberikan pemasukan ke anggaran pendapatan dan belanja desa (APBDes) Yosowilangun untuk pembangunan.

 "Keberadaan Buyos ini akan menjadi komponen yang menunjang kemandirian Desa Yosowilangun," sambung Syahrul.

Lantas ia pun meminta Kades Yosowilangun dan jajarannya untuk tetap berkomunikasi dengan dewan dan pemda dalam rangka mencari solusi atas permasalahan - permasalahan di Desa Yosowilangun.

"Saya dapat masukan soal Desa Yosowilangun ini, seperti soal posyandu, jaringan saluran air yang sering banjir saat hujan, status tanah di Yosowilangun ini.

Sehingga perlu komunikasi intens, agar bisa mencapai atau ada solusi yang bisa dilakukan sesuai peraturan perundang-undangan," sambung Syahrul.

Kades Yosowilangun, Abdur Rosyid menyampaikan, ada 15 unit tenant di central market Buyos GKB ini. Semuanya telah terisi oleh pedagang dari Yosowilangun. "Area ini menyediakan beragam kuliner, kopi dan kebutuhan bahan pokok," kata Rosyid.

Rosyid berharap dukungan pemerintah daerah dan DPRD Gresik untuk pengembangan ekonomi di Desa Yosowilangun bisa terus ditingkatkan agar masyarakat bisa sejahtera.  ****

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved