14 Hari Operasi Zebra Semeru, Pengendara di Situbondo Harus Waspadai Pelanggaran Ini

SURYA.CO.ID, SITUBONDO - Pelaksanaan Operasi Zebra Semeru 2024 di Jatim juga berlaku di wilayah hukum Polres Situbondo selama 14-27 Oktober 2024. Dalam operasi ini, Satlantas Polres Situbondo tidak hanya berlaku preemptif dan preventif, tetapi juga bakal represif pada pelanggar.

Kasatlantas Polres Situbondo, AKP Andy Bahtera Indra Jaya mengatakan, pelaksanaan Operasi Zebra Semeru itu akan berlangsung dua pekan atau 14 hari. "Operasi ini akan berlangsung selama 14 hari ke depan," kata Andy.

Adapun target prioritas operasi Zebra Semeru 2024 ini, kata Andy, meliputi berkendara melawan arus, menggunakan handphone saat berkendara, tidak menggunakan helem standar SNI.

Kemudian berkendara melebihi batas kecepatan, menyetir di bawah pengaruh miras (drink drive), dan tidak menggunakan safety belt serta melebihi muatan atau kendaraan ODOL (Over Dimension Over Load).

Selain itu, lanjutnya, pihaknya akan menerjukan puluhan anggota dalam operasi Zebra 2024 tersebut. "Sesuai sprint anggota yang terlibat seluruhnya berjumlah 81 orang," katanya.

Dan petugas akan mengklasifikasi sasaran operasi pada pekan pertama, yaitu sebanyak 40 persen preepmtif dan 40 persen preventif serta 20 persen represif. Represif adalah penindakan atas pelanggaran, seperti pemberian tilang.

Sedangkan sasaran operasi pada pekan kedua, dengan target sasaran represif  mencapai 50 persen dan 25 persen preepmtif serta 25 persen preventif. "Kami harap masyarakat pengguna kendaraan semakin sadar dan tingkat pelangaran lalu lintas semakin kecil," pungkasnya. *****