Kecelakaan Bus SMAN 1 Kedungwaru

Kesaksian Kepala SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung saat Kecelakaan Bus Terguling di Rest Area Tol Sumo

Imron Rosyidi, salah satu korban luka ringan dalam kecelakaan bus rombongan SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung di KM 720 Jalur A Tol Surabaya-Mojokerto

Penulis: David Yohanes | Editor: irwan sy
david yohanes/surya.co.id
Kepala SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung, Imron Rosyidi, masih diperban dahi dan lengan kanannya usai menjadi salah satu penumpang bus yang terguling di Rest Area KM 725 Tol Sumo. 

Sementara di tubuh dan kepalanya sudah tertindih sejumlah orang guru yang terlempar dari belakang.

Mereka yang masih sadar keluar dari dalam bus melalui kaca depan yang pecah.

“Kami berusaha semampunya menolong rekan-rekan yang lain. Lalu datang petugas tol membantu kami,” ungkapnya.

Dalam kejadian ini Titis Eswindro (42), guru kimia meninggal dunia.

Saat itu korban duduk di bangku paling belakang, dan diperkirakan lurus dengan lorong antara deretan bangka kanan dan kiri.

Saat benturan terjadi, tubuh korban terlempar karena tidak ada bangku di depannya yang menghalangi.

Para korban sempat dibawa ke RS Petrokimia Gresik Driyorejo.

Imron lalu meminta seluruh korban luka berat bisa dirujuk ke RSUD dr Iskak Tulungagung.

Ada delapan orang akhirnya secara bertahap dirujuk ke Tulungagung, satu di antaranya Maman (51), sopir bus.

“Sebelumnya sudah diobservasi, yang patah sudah difoto, yang sesak sudah dirontgen. Pasien terakhir sampai di Tulungagung sekitar pukul 2 (Selasa dini hari),” paparnya.

Sebelumnya rombongan SMAN 1 Kedungwaru ini  berangkat, Imron telah mendelegasikan tugas.

Wakil Kepala Sekolah Kurikulum, Kesiswaan dan Sarpras Sekolah diminta tetap ada di sekolah.

Sementara Imron merasa bertanggung jawab ikut ke Surabaya, karena yang berangkat cukup banyak.

“Kejadian ini akan menjadi bahan evaluasi ke depan, karena DBL ini kan agenda tahunan. Tahun depan pasti ada lagi,” tandasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved