Berita Bangkalan

Kaca Retak Bus Trans Jatim Saat Melintasi Akses Suramadu Sisi Madura, Ini Kata Pj Bupati Bangkalan

Kaca penumpang kiri belakang bus tiba-tiba buram karena terjadi benturan hingga mengakibatkan retakan saat bus menyusuri akses Suramadu sisi Madura

Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Titis Jati Permata
Tangkap Layar Video
Detik-detik rekaman CCTV dari dalam Bus Trans Jatim Rute Koridor V Bangkalan-Surabaya-Bungurasih diterima SURYA.co.id pada Minggu (6/10/2024) siang, menyajikan tampilan kaca penumpang sisi kiri belakang bus tiba-tiba buram karena terjadi benturan hingga mengakibatkan retakan saat bus menyusuri akses Suramadu sisi Madura 

SURYA.CO.ID, BANGKALAN –  Sebuah rekaman CCTV dari dalam Bus Trans Jatim Rute Koridor V Bangkalan-Surabaya-Bungurasih diterima SURYA.CO.ID, Minggu (6/10/2024) siang.

Memperlihatkan tampilan kaca penumpang sisi kiri belakang bus tiba-tiba buram karena terjadi benturan hingga mengakibatkan retakan saat bus menyusuri akses Suramadu sisi Madura

Dalam video berdurasi 1 menit 10 detik yang dikirim dengan pilihan slow motion atau gerakan lambat itu, kaca penumpang sisi kiri mendadak retak terjadi pada pada detik ke-45.

Peristiwa itu tercatat sekitar pukul 07.47 WIB, terpantau kala itu bus dipenuhi penumpang tujuan Surabaya-Bungurasih.

Beberapa jam sebelumnya, juga beredar di media sosial beberapa rekaman CCTV dari dalam bus namun dengan sudut pandang berbeda.

Bermacam spekulasi pun kemudian bermunculan di benak masyarakat, retakan kaca pada angkutan transportasi massal dengan ongkos murah tapi canggih itu akibat terkena kayu ranting pohon, lemparan batu, hingga percikan batu dari ban kendaraan lain.  

Pj Bupati Bangkalan, Arief M Edie mengungkapkan, berkaitan dengan kejadian tadi pagi terhadap salah satu Bus Trans Jatim yang diindikasikan dilempar seorang oknum. 

Pemkab Bangkalan berharap kepada seluruh masyarakat untuk sama-sama mengawasi dan memantau keberadaan bus tersebut.

“Dan tolong juga ikut memperhatikan, barang kali ada oknum-oknum dari luar atau mana saja yang ingin Bangkalan tidak bagus, yang ingin Bangkalan tidak berkembang. Padahal Bus Trans Jatim bagian dari upaya meningkatkan ekonomi masyarakat, menarik minat investasi,” ungkap Arief.

Namun, lanjutnya, apa yang telah dilakukan Pemkab Bangkalan di bawah kepemimpinannya sebagai upaya berbenah untuk menjadi lebih baik, semua tergantung masyarakat Bangkalan dalam menyikapi, turut memantau, dan menyikapi.

“Karena kondusifitas, keamanan, kita jauh dari vandalism (tindakan merusak properti publik), dan jauh dari unsur pemaksaan akan menarik investasi masuk. Jadi masyarakat Bangkalan harus sama-sama menjaga, agar Bangkalan semakin berkembang, agar Bangkalan semakin sejahtera,” tegas Arief.

Seperti diketahui, peluncuran Bus Trans Jatim Rute Koridor V Bangkalan-Surabaya-Bungurasih atau Terminal Purabaya diresmikan Pj Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono di depan Pendapa Agung Bangkalan pada 30 September 2024 lalu.

Disiapkan tujuh unit bus sebagai langkah pertama, masyarakat pengguna layanan bus-bus bertuliskan Cakraningrat Trans Jatim itu akan dibebani ongkos sebesar Rp 5000 per dua jam. 

Sementara khusus para santri, pelajar, dan mahasiswa cukup membayar Rp 2500 per dua jam.

Pengoperasian Bus Trans Jatim Rute Koridor V Bangkalan-Surabaya-Bungurasih melengkapi rute-rute koridor sebelumnya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved