Rayakan Kelahiran Nabi Muhammad, Warga di Bangkalan Madura Doa Bersama Hingga Berebut Hewan Unggas

SURYA.CO.ID, BANGKALAN – Kemeriahan perayaan Hari Kelahiran Nabi Muhammad SAW menjadi momen yang selalu dinanti masyarakat muslim di Indonesia. 

Tidak terkecuali masyarakat Kampung Agung Desa Langkap di Kecamatan Burneh, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur (Jatim), warga kompak menggelar doa bersama dan membaca Selawat Nabi Muhammad SAW hingga saling berebut bermacam gantungan sedekah pada Sabtu (14/9/2024) selepas Ashar.

Tanda-tanda kemeriahan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW mulai tampak sejak pagi hari. 

Warga mulai berdatangan untuk mengantarkan barang-barang sedekah kebutuhan Maulid Nabi ke rumah salah seorang warga yang berdekatan dengan makam bujuk.

Seperti buah-buahan, beras, peralatan dapur berbahan plastik hingga hewan unggas seperti angsa, ayam serta  burung perkutut. 

Barang-barang sedekah itu, kemudian digantungkan berjejer di kerangka-kerangka terop, ada pula yang digantungkan dengan posisi sedikit ke atas atau lebih tinggi. Itu dilakukan untuk menambah kemeriahan saat warga berupaya saling berebut.

“Momen seperti ini sudah menjadi kebiasaan setiap tahun, selalu dinanti warga Kampung Agung, Desa Langkap untuk memperingati Hari Kelahiran Nabi SAW,” ungkap seorang tokoh masyarakat setempat, H Mohammad Soleh.

Untuk diketahui, Maulid Nabi dirayakan pada 12 Rabiul Awal setiap tahunnya. Mengacu Kalender Hijriah Indonesia yang dikeluarkan Kementerian Agama RI, 12 Rabiul Awal 1446 H bertepatan dengan tanggal 16 September 2024.

Pemerintah juga telah menetapkan tanggal yang sama untuk peringatan Maulid Nabi melalui Surat Keputusan Bersama 3 Menteri, Menteri PAN-RB, Menteri Agama dan Kementerian Ketenagakerjaan Nomor 855 Tahun 2023, Nomor 3 Tahun 2023 dan Nomor 4 Tahun 2023.

Pemerintah menetapkan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai hari libur nasional yang ditandai dengan tanggal merah. 

Dengan demikian, Maulid Nabi Muhammad SAW tahun ini jatuh pada Senin, 16 September 2024

H Mohammad Soleh berharap, peringatan Maulid Nabi dari tahun ke tahun semakin meriah. Sebagai ungkapan rasa cinta kepada Baginda Rasul Nabi Muhammad SAW di setiap bulan Rabiul Awal.

“Sedekah-sedekah warga itu juga sebagai wujud rasa syukur kepada Allah SWT atas segala nikmat yang telah diberikan. Ada dua ekor bebek, angsa, ayam hingga 4 ekor burung perkutut. Ada juga peralatan dapur, mainan anak-anak. Mudah-mudahan tahun depan lebih meriah lagi, semoga mendapatkan syafaat dari Rasulullah,” pungkas H Mohammad Soleh. 

➢ IKUTI UPDATE BERITA MENARIK LAINNYA di GOOGLE NEWS SURYA.CO.ID