Jangan Panik! Ini 5 Solusi jika Gagal Membubuhi E-Meterai Peruri pada Dokumen Pendaftaran CPNS 2024

SURYA.CO.ID - Tiga hari jelang pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024 ditutup, calon pelamar masih banyak yang mengalami kendala.

Terutama saat akan membubuhi meterai elektronik (e-meterai) pada dokumen pendaftaran CPNS 2024. 

Hal tersebut tampak dari kolom komentar di unggahan Instagram Badan Kepegawaian Negera (BKN) dan Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri).

"Kami yang terkendala di Ematerai ini bagaimana min?" komentar @ezi_phyboda_mc.

"Siapa yg pembubuhan harus nunggu 3hari??? Siapa yg beli ematerai udah bayar tapi ilanggg? Siapa yg kesabarannya setipis tisuu? Aku aku akuu" tulis @_anggitaaprill.

"Masalah di e-materai min," ujar @ivan_prianka. 

Jika Anda terkendala hal serupa, jangan khawatir.

Sebab, ada beberapa hal yang bisa dilakukan agar proses pembubuhan e-meterai berjalan cepat.

Pertama, cek stabilitas dan kecepatan koneksi internet.

Baca juga: Cara Pasang e-Meterai Peruri pada Dokumen CPNS 2024 yang Diunggah ke sscasn.bkn.go.id

Apabila koneksi terlalu lambat, proses pengunggahan bisa terganggu.

Kedua, coba lagi di luar jam sibuk. Misalnya, saat malam atau dini hari.

Ketiga, bersihkan cache dan cookies pada perangkat.

Keempat, coba pakai perangkat lain apabila perangkat yang sama masih mengalami gangguan.

Kelima, apabila upaya-upaya di atas belum berhasil maka pengguna bisa menghubungi dukungan teknis dari Peruri dengan mengirimkan email ke cs.digital@peruri.co.id.

Diketahui, BKN mewajibkan pelamar CPNS 2024 membubuhkan e-meterai pada surat lamaran dan dokumen lain. 

E-meterai ini sebagai pengganti meterai fisik yang sempat digunakan saat pendaftaran CPNS tahun-tahun sebelumnya.

Meski terdapat perbedaan bentuk, namun fungsi e-meterai sama saja. 

E-meterai sendiri dapat dibeli melalui website PERURI, atau link di bawah ini.

Link beli e-meterai 

Lantas, bagaimana cara pasang e-meterai pada dokumen CPNS 2024?

• Mempersiapkan Dokumen di SSCASN
• Buka websitesscasn.bkn.go.id
• Login ke websitesscasn.bkn.go.id
• Isi data diri dengan lengkap dan benar, pilih jenis seleksi, isi formasi, lengkapi riwayat dan klik dokumen
• Siapkan dokumen yang membutuhkan e-meterai. Isi dan tandatangani dokumen
• Sesuaikan format file dengan instansi yang dituju, kemudian perhatikan ketentuan unggah dokumen

Buat Akun E-Meterai Sebelum Membeli

• Kunjungi website meterai-elektronik.com
• Klik daftar sekarang, kemudian masukan nomor HP, nama lengkap dan buat password, serta konfirmasi kembali password, klik lanjutkan
• Masuk kembali dengan nomor HP dan password yang didaftarkan kemudian klik masuk

Cara Beli e-Meterai

• Setelah membuat akun, masukan kembali nomor HP dan password yang didaftarkan kemudian klik masuk
• Klik beli e-meterai
• Pilih jumlah keping e-meterai
• Lalu klik beli
• Pada tahap konfirmasi perhatikan syarat pembatalan pembelian
• Jika pembelian sudah sesuai klik lanjutkan
• Pilih pembayaran menggunakan QRIS
• Lakukan refresh tab saat pembelian selesai dan klik invoice
• Klik kuota materai dan pilih kuota
• Pastikan jumlah kuota sudah benar
• Klik download bukti pembelian

Cara Pembubuhan E-Meterai

• Klik menu pembubuhan, pilih pembubuhan dokumen. Klik saya mengerti
• Siapkan dokumen yang ditandatangani, pastikan dokumen telah berformat pdf
• Klik upload dokumen
• Klik atau seret dokumen pdf, pastikan tidak melebihi ruang yang sudah disediakan
• Pilih dokumen, klik open lalu posisikan e-meterai di samping tanda tangan
• Pastikan e-meterai tidak menutupi dan menghalangi objek lain, klik lanjutkan
• Isi keterangan, lalu klik lanjutkan. Apabila posisi e-meterai belum sesuai klik batalkan
• Periksa kembali peletakan e-meterai, kalau sudah sesuai klik lanjutkan
• Refresh tab, apabila sudah sesuai klik download
• Kemudian buka dokumen cek validasi e-meterai

Langkah Terakhir

• Masuk kembali ke lamansscasn.bkn.go.id
• Masukan NIK, password dan captcha, lalu klik masuk
• Kemudian klik dokumen, kilik unggah
• Pilih dokumen yang telah dibubuhi e-meterai dan klik open
• Selanjutnya klik 'lihat' pastikan dokumen yang diunggah sudah sesuai

Ikuti berita selengkapnya di Google News Surya.co.id