Berita Surabaya

Jelang IFMAC dan WOODMAC 2024, PT Wahana Kemalaniaga Makmur Gelar Roadshow di Surabaya

Pameran Komponen Manufaktur Furnitur Internasional (IFMAC) dan Pameran Mesin Pengerjaan Kayu (WOODMAC) 2024 akan berlangsung di Jakarta

Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: irwan sy
sri handi lestari/surya.co.id
Cloudinia J Dieter, Senior Project Manager Wakeni bersama Ir HM Wiradadi Soeprayogo, Ketua Umum ISWA (pertama dan kedua dari kiri) saat roadshow pameran Komponen Manufaktur Furnitur Internasional (IFMAC) dan Pameran Mesin Pengerjaan Kayu (WOODMAC) 2024 akan berlangsung pada tanggal 25 hingga 28 September 2024 di Jakarta International Expo Kemayoran, untuk menggaet pengunjung dari Surabaya, Selasa (20/8/2024). 

SURYA.co.id | SURABAYA - Pameran Komponen Manufaktur Furnitur Internasional (IFMAC) dan Pameran Mesin Pengerjaan Kayu (WOODMAC) 2024 akan berlangsung pada tanggal 25 hingga 28 September 2024 di Jakarta International Expo Kemayoran.

PT Wahana Kemalaniaga Makmur (Wakeni) sebagai penyelenggara menggelar roadshow dan seminar untuk menggaet pengunjung dari kalangan pengusaha sektor ini di Surabaya, Selasa (20/8/2024).

"Pameran ini menjanjikan peluang yang tak tertandingi bagi bisnis yang ingin perkembang di industri furnitur dan permesinan kayu Indonesia yang dinamis," kata Cloudinia J Dieter, Senior Project Manager Wakeni.

Acara tahun ini bertujuan untuk meningkatkan inovasi dan pertumbuhan di sektor furnitur dan perkayuan Indonesia, dengan menghadirkan teknologi mutakhir dan membina hubungan industri yang tak ternilai.

Diselenggarakan oleh penyelenggara pameran dagang berpengalaman, IFMAC dan WOODMAC 2024 akan menampilkan berbagai macam peserta pameran yang memamerkan tren dan inovasi terbaru dalam pembuatan furnitur dan mesin pertukangan.

Perusahaan-perusahaan peserta pameran internasional dan lokal yang terdiri dari produsen mesin, penyedia perangkat lunak teknologi, integrator sistem, dan penyedia layanan yang  berpartisipasi dari seluruh dunia, dapat memperoleh wawasan tentang tren pasar, membangun jaringan dengan para pemimpin industri, dan menjajaki kemitraan bisnis potensial.

IFMAC & WOODMAC 2024 akan menjadi pintu gerbang bagi para pelaku industri global dan lokal  menuju prospek bisnis yang tak tertandingi di sektor furnitur Indonesia yang dinamis, memperkenalkan teknologi masa depan yang siap merevolusi industri furnitur.

Menyusul kesuksesan  gemilang pada tahun 2023, acara tahun ini kembali dengan kekuatan dan inovasi yang lebih besar, mengundang para pelaku bisnis untuk bergabung dalam peluang perdagangan yang efektif yang  mendorong perluasan bisnis, akuisisi pelanggan, dan keunggulan industri.

Abdul Sobur, Ketua Umum Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (HIMKI), mengatakan, pertumbuhan pasar ekspor diperkirakan akan mencapai 5-8 persen.

"Sementara pertumbuhan pasar domestik diproyeksikan sebesar 4 persen hingga 6 persen. Inisiatif pemerintah yang mendukung industri furnitur termasuk Program Restrukturisasi Mesin dan Peralatan Industri Pengolahan Kayu, yang bertujuan untuk meningkatkan daya saing industri dan mendukung pengembangan industri hulu," jelas Abdul Sobur.

Dalam kesempatan yang sama, Ir HM Wiradadi Soeprayogo, Ketua Umum Indonesian Sawmill and Woodworking Association (ISWA), mengatakan, permintaan furnitur yang melonjak, tidak hanya di dalam negeri tetapi juga di pasar internasional.

"Lokasi Indonesia yang strategis dan kemampuan produksi yang terus berkembang menjadikan Indonesia sebagai pusat ekspor yang strategis. Industri furnitur Indonesia memiliki potensi pertumbuhan yang sangat besar, dan kami berkomitmen untuk mendukung perkembangannya melalui kemitraan strategis dan kolaborasi bersama dengan WAKENI dalam penyelenggaraan IFMAC &  WOODMAC," ungkap Wiradadi.

IFMAC & WOODMAC 2024 mengantisipasi total perusahaan yang ikut serta mencapai lebih dari 300 peserta dari 20 negara.

Produsen, distributor, pemasok, dan agen berkumpul di IFMAC & WOODMAC 2024, menawarkan beragam produk dan layanan yang sangat penting bagi sektor manufaktur furnitur dan mesin pertukangan.

Nama-nama besar di industri ini seperti PT Felder Group Indonesia, Eu Nian Precision Technolgy, PT Maju Adil Sejahtera, PT Maris Dwijaya, PT Dainaka Sejati International, China National Forestry Machinery Association (CNFMA), Lunjiao Woodworking Machinery Association, PT Qualitech Indopiranti, PT Ekamant, Cabinet Vision South East Asia, Phyta Asia Pte., Plytec Oy, Virginia Department of Agriculture & Consumer Services, Global Timber, Kanefusa Indonesia, Prima Wana Kreasi Wood Industry, Gabon Timber Industry Zerp, Alpha Utama Mandiri, Selaras Citra Mesindo, Bahtera Sukses Abadi dan yang lainnya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved