Berita Surabaya

Nutrisi Lengkap untuk Siapkan Anak Usia 5 Tahun Bersekolah

Hari pertama sekolah menjadi tantangan baru untuk bagi anak, terutama bagi yang berada di usia 5 tahun pertama

Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: irwan sy
ist
SGM Eksplor menyediakan nutrisi untuk anak-anak yang bisa menjadi pendorong mereka untuk siap di dunia sekolah formal pada usia 5 tahun.. 

SURYA.co.id | SURABAYA – Hari pertama sekolah menjadi tantangan baru untuk bagi anak, terutama bagi yang berada di usia 5 tahun pertama dan akan memasuki jenjang pendidikan formal.

"Penting dipahami bahwa usia lima tahun pertama kehidupan adalah periode emas di mana perkembangan otak si kecil hampir terbentuk sepenuhnya di usia tersebut," kata dr Kartika Eda Clearesta, Sp A, dokter spesialis anak, Senin (19/8/2024).

Fondasi awal belajar, perilaku dan keterampilan seperti ingatan atau logika dan penalaran, juga berkembang terutama di periode ini, dan akan membentuk dasar perkembangan otak untuk masa remaja dan dewasa.

"Sekitar 90 persen perkembangan otak terjadi pada usia 5 tahun. Dimana tidak ada periode lain dalam kehidupannya yang memiliki dampak yang sangat signifikan," jelasnya.

Otak anak di periode emas ini berkembang sangat pesat, memang dipersiapkan untuk belajar dan menyerap informasi sebanyak mungkin.

Oleh karena itu, orang sebaiknya tidak melewatkan periode penting ini sebagai persiapan awal saat akan mulai bersekolah agar Ia lebih cerdas dan berani nantinya.

Perkembangan otak dan kognitif anak yang optimal dapat mendukung anak untuk beradaptasi dan mengembangkan kemampuan yang diperlukan untuk mencapai prestasi.

"Ada tiga faktor pendukung yang diperlukan untuk perkembangan otak dan kognitif," ungkap dr Kartika.

Pertama, Stimulasi.
Pengalaman sensorik dan motorik pada awal kehidupan dapat memengaruhi perkembangan otak hingga dewasa.

Orang tua dapat mengajak anak bermain dan belajar bersama, seperti membaca buku sebelum tidur atau bermain di taman untuk menstimulusi perkembangannya.

Kedua, Sosialisasi.
Hubungan yang suportif, peduli, dan konsisten antara anak dan orang tua adalah kunci dari perkembangan otak yang sehat.

Hubungan antara teman sebaya, terutama saat bermain, juga dapat memengaruhi perilaku dan kompetensi sosial saat dewasa.

Ketiga, Asupan Nutrisi.
Perkembangan otak anak dapat dioptimalkan dengan pemenuhan nutrisi-nutrisi yang berperan penting dalam perkembangan otak sejak awal masa kehidupan hingga usia 5 tahun.

Selain stimulasi kognitif, nutrisi lengkap perlu diberikan pada masa-masa penting ini.

Nutrisi penting seperti DHA, Omega 3, Omega 6, Zat besi, dan Vitamin C termasuk nutrisi esensial yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dalam jumlah optimal sehingga perlu menambahkan asupan yang kaya akan nutrisi ini, seperti susu pertumbuhan.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved