Pilkada Trenggalek 2024

KPU Ungkap Hasil Verfak Dukungan Paslon Carito untuk Berlaga di Pilkada Trenggalek 2024

KPU telah menyelesaikan rekapitulasi hasil verifikasi faktual kedua dukungan bakal pasangan calon perseorangan, Cahyo Handriadi dan Suripto (Carito).

Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Sofyan Arif Candra Sakti
Ketua KPU Trenggalek, Istatiin Nafiah. 

SURYA.CO.ID,  TRENGGALEK - KPU Kabupaten Trenggalek di Jawa Timur (Jatim), telah menyelesaikan rekapitulasi hasil verifikasi faktual (Verfak) kedua dukungan bakal pasangan calon perseorangan, Cahyo Handriadi dan Suripto (Carito).

Dari hasil rekapitulasi tersebut, diketahui mayoritas bukti dukung yang disetorkan Carito dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS).

Ketua KPU Trenggalek Istatiin Nafiah menuturkan, dari 147.579 bukti dukung yang disetorkan, hanya 31.747 yang dinyatakan memenuhi syarat (MS). Sedangkan sisanya, 115.832 bukti dukungan dinyatakan TMS.

Ada beberapa faktor yang menyebabkan bukti dukungan dinyatakan TMS, mulai dari data ganda, pendukung tidak bisa ditemui hingga penyangkalan dukungan kepada Carito.

"Petugas verifikator terjun langsung ke lapangan, lalu kami periksa kesesuaian identitas dengan bukti dukung. Setelah itu, kami tanya apakah mendukung atau tidak. Kalau mendukung maka MS, kalau tidak mendukung maka TMS," ucap Istatiin, Sabtu (17/8/2024).

Untuk pendukung yang tidak bisa ditemui, menurut Istatiin, pihaknya telah berkoordinasi dengan LO Carito, namun sampai batas waktu verfak, pendukung tersebut tidak dikumpulkan dan tidak bisa dihubungi via video call, sehingga statusnya TMS.

Di tempat terpisah, Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Trenggalek Ali Sadad menjelaskan, pada verfak pertama bukti dukung Carito yang dinyatakan MS ada sebanyak 8.232 bukti dukung.

Sementara, hasil verfak kedua, bukti dukung yang dinyatakan MS sebanyak 31.747. Dengan kata lain, total bukti dukung yang memenuhi syarat sebanyak 39.979.

Sedangkan syarat untuk bisa maju melalui jalur perseorangan pada Pilkada Trenggalek 2024, setidaknya harus didukung oleh 44.175 pendukung.

"Kami belum bisa menyebutkan status bapaslon saat ini (apakah lolos atau gugur). Walaupun hasil rekapitulasi verfak sudah diplenokan, tapi pleno tentang status Bapaslon belum dilaksanakan," ujar Sadad.

Jika tidak ada halangan, rapat pleno penetapan status Bapaslon Carito akan dilaksanakan pada tanggal 19 Agustus 2024.

➢ IKUTI UPDATE BERITA MENARIK LAINNYA di GOOGLE NEWS SURYA.CO.ID

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved