Berita Viral

Kisah Pria Surabaya Kuliahkan Anak ke UI dari Hasil Jualan Topi di Pasar, Omzet Rp 20 Juta per Bulan

Pria asal Surabaya bernama Danil mampu membuktikan kesuksesannya meski hanya berdagang kecil-kecilan. Ini kisah inspiratifnya

Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Wartakota
Danil, pria Surabaya jualan topi di Pasar Pagi Asemka 

"Macam-macam lah (orang yang membeli), kalau sekarang ini dekat-dekat (kemerdekaan) buat anak-anak SD, kantor, buat lomba," jelas dia.

Pada minggu pertama ia membuka lapak khusus edisi Kemerdekaan RI, Danil sudah mendapat pesanan sebanyak 24 topi.

Menurut Danil, meski barang dagangan yang dipajangnya tidak terlalu banyak, namun ia bisa menampung pesanan hingga ribuan buah.

Baca juga: Cerita Mbah Sunipah Tetap Kibarkan Bendera Merah Putih Meski Rumah Terbenam Banjir Rob

"Bisa pesan sampai 200 pcs. Kalau hari H-nya baru dikeluarin semuanya, bisa 1.000 lebih. Tapi karena kan tempatnya sempit gitu, jadi kalau semusnya enggak ada tempatnya, jadi kadang pesan ambil," ungkap Danil.

Ia berujar, harga topi yang dijualnya bervariasi mulai Rp 20.000 hingga Rp 30.000 tegantung model dan jenis bahan yang digunakannya.

Namun dengan harga tersebut, Danil mengaku bisa meraup omzet yang fantastis tiap bulannya, yakni berkisar Rp 20 - 30 juta.

Termasuk, ketika berdagang topi musiman edisi Kemerdekaan RI.

"Bisa Rp 20 - 30 juta. Tahun kemarin, sampai Rp 30 juta," jelasnya.

Tak ayal jika dari hasil berjualannya itu, ia mampu menyekolahkan kedua putrinya hingga tingkat sarjana.

Bahkan, putri pertamanya mengenyam pendidikan di jurusan Psikologi Universitas Indonesia (UI).

Sementara putri keduanya, mengenyam pendidikan di jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Pancasila.

"(Anak) sudah lulus, di UI sama UP. Di UI Psikologi lulus dua tahun lalu. Kalau di UP lulus tahun kemarin dari Komunikasi," kata Danil.

"Yang dari UI sekarang udah jadi IT kerja di daerah Semanggi. Kalau yang kedua lagi nyari kesukaannya sendiri," imbuh dia.

Diakui Danil, ia tidak sendiri menyekolahkan kedua anaknya hingga sarjana, ada peran istrinya yang sedia mendampingi dan menyisihkan uang hasil kerjanya untuk kedua putrinya.

Ikuti berita selengkapnya di Google News Surya.co.id

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved