Berita Gresik

RSUD Ibnu Sina Gresik Punya Gedung Instalasi Pelayanan Kanker Terpadu

RSUD Ibnu Sina Gresik kini memiliki layanan Instalasi Pelayanan Kanker Terpadu (IPKT).

|
Penulis: Willy Abraham | Editor: irwan sy
willy abraham/surya.co.id
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani dan Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah saat meresmikan Instalasi Pelayanan Kanker Terpadu (IPKT) RSUD Ibnu Sina, Kamis (25/7/2024). 

SURYA.co.id | GRESIK - RSUD Ibnu Sina Gresik kini memiliki gedung Instalasi Pelayanan Kanker Terpadu (IPKT).

Gedung IPKT ini didukung dengan alat yang canggih seperti CT Simulator dan Linear Acceleration.

IPKT di RSUD Ibnu Sina memiliki pemeriksaan Radiologi adalah alat penting dalam diagnosis dan penanganan berbagai kondisi medis.

Peresmian IPKT RSUD Ibnu Sina Gresik dihadiri Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani (Gus Yani) dan Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah dan Direktur RSUD Ibnu Sina Gresik dr Soni.

Gus Yani mengatakan IPKT RSUD Ibnu Suna merupakan sebuah inovasi yang sudah dilakukan.

Pemkab Gresik meresmikan satu pelayanan terpadu dalam penanganan 5 besar penyebab kematian tertinggi di Indonesia, jantung, stroke, diabet, ginjal, dan kanker.

Gus Yani mengatakan demi mendapatkan layanan IPKT berangkat ke Jakarta menemui Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

"Kami butuh alat radioterapi untuk penanganan kanker kita dapat respon yang baik apa yang menjadi harapan kita bersama diperhatikan oleh pak menteri masuk dalam proyek strategis nasional yang mana hanya dua daerah Solo dan Gresik yang di Pulau Jawa. Bahwasanya kami bisa mengcover masyarakat di Pantura Gresik Lamongan Tuban Bojonegoro ketika kondisinya mengidap penyakit kanker maka tidak perlu sampai dirujuk sampai ke Surabaya Alhamdulillah diterima ya sudah taruh Gresik," bebernya.

Dahulunya, kata Gus Yani lahan belakang RSUD Ibnu Sina tempat yang tidak terpakai, kumuh, horor, 'agak lain', macam-macam dan kemudian sekarang bisa menjadi sebuah layanan terpadu dalam penanganan penyakit kanker.

Direktur RSUD Ibnu Sina Gresik, dr Soni mengatakan RSUD Ibnu Sina sebanyak 75,81 persen diakibatkan penyakit tidak menular jumlah kasus kanker di RSUD ibnu sina tahun 2023 sebanyak 1.386 atau 0,6 persen kunjungan pasien.

Angka ini merupakan angka baru yang ditemukan karena RSUD Ibnu Sina belum memiliki layanan kantor atau kemoterapi dan radiologi terapi.

"Kasus ini rata-rata kita rujuk ke Surabaya dan antrenya kurang lebih 6 bulan. Insyaallah tahun ini kita bisa meresmikan bentuk IPKT ini karena SDM kita sudah siap, alat-alat sudah siap. Kita juga sudah siap dan Insyaallah tahun 2026 gedung IPKT sudah bisa berobat perhatian pemerintah dalam hal ini Kementerian Kesehatan untuk memperkuat pelayanan," ucap Soni.

Pihaknya mengucapkan banyak terima kasih Pemkab Gresik bersedia membangun gedung radioterapi dan memenuhi kebutuhan SDM yang akan mengoperasikan layanan ini seperti dokter spesialis radiologi onkologi, dokter spesialis bedah onkologi dokter spesialis penyakit dalam hematologi onkologi.

"Selesainya pembangunan gedung radioterapi ini yang saat ini dalam proses perizinan di Bapeten mudah-mudahan izin dari Bapeten segera bisa keluar dan kami juga berharap setelah izin keluar dilanjutkan dengan kemudahan proses kerjasama," tutupnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved