KRONOLOGI Pengendara Motor Tabrak Truk di Perlintasan KA Dekat Terminal Lamongan

SURYA.CO.ID LAMONGAN - Seorang pengendara motor tewas usai menabrak ekor truk saat hendak melintas di perlintasan rel KA barat Terminal Lamongan, Senin (15/7/2024) petang.

Insiden yang mengakibatkan korban bernama Abdul Kholik (54) tewas  terjadi di jalan nasional, tepatnya di Jalan Jaksa Agung depan RS Muhammadiyah Lamongan, Senin (15/7/2024) petang.

Peristiwanya mengagetkan para pengguna jalan lainnya yang sama-sama mengurangi kecepatan dan berjalan pelan karena menjelang perlintasan KA.

Tiba-tiba suara benturan keras. Motor Honda nopol L 6221 I yang dikendarai korban Abdul Kholik menabrak bak belakang truk tronton nopol W 9948 NG  yang dikemudikan Saleh Hariyanto asal Desa Ponggok, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri.

Sejumlah saksi, menyebutkan, semula korban, pengendara motor  melaju dari arah barat ke timur di lajur kanan.

Diduga korban sedang melamun saat mengendarai motornya, hingga korban tidak mengetahui di depannya ada truk tronton nopol  W 9948 NV yang dikemudikan Saleh Hariyanto sedang berhenti menunggu palang perlintasan kereta api terbuka. 

"Truk yang ditabrak belakangnya itu sedang berhenti karena  menunggu palang pintu KA dibuka," ungkap saksi Ahmad.

Karena jarak terlalu dekat, dan tidak bisa menghindar. Sehingga terjadi tabrak belakang yang mengakibatkan korban mengalami luka-luka dibagian kepala.

Separo badan motor korban masuk di kolong bak truk. Sedang korban juga masih di atas motor dengan separuh badanya terjepit antara bak truk dengan motor korban.

Korban mengalami luka di kepala dan bagian badan lainnya, perut dan paha.

Kasat Lantas Polres Lamongan, AKP Widyagana Putra Dhirotsaha melalui Kanit Gakkum, Ipda Hadi Siswanto dikonfirmasi SURYA, Selasa (16/7/2024) pagi mengatakan, kecelakaan yang dialami pengendara motor Senin petang kemarin diduga karena pengendara kurang konsentrasi.

" Truk yang ditabrak itu berhenti karena menunggu ada Kerata Api lewat," katanya.

Ia mengimbau pada para pengendara motor maupun mobil untuk selalu fokus saat melintas di jalan.

"Kalau ngantuk jangan berkendara, kalau berkendara juga jangan ngantuk," imbaunya.

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS