Candi Sadon, Wisata Sejarah Bernuansa Mistis di Magetan, Kerap Didatangi Wisatawan di Malam Hari

SURYA.CO.ID, MAGETAN - Kalau menyinggung Kabupaten Magetan, benak orang langsung tertuju pada wisata Telaga Sarangan. Padahal Magetan tidak hanya memiliki Telaga Sarangan, namun ada alternatif destinasi wisata sejarah bernuansa mistis yang pantas dicoba, yaitu Cando Sadon.

Memang mistis, karena candi yang berlokasi di Desa Cepoko, Kecamatan Panekan itu menebar aura misterius dan kelam tetapi menantang. Bahkan Candi Sadon lebih ramai dikunjungi di malam hari oleh para wisatawan.

Para wisatawan mengaku ingin merasakan atmosfer mistis, maupun cerita-cerita gaib penegak bulu kuduk yang beredar di lingkungan setempat.

Juru Pelihara Candi Sadon, Sarnu menuturkan, pengunjung yang datang pada malam hari memiliki kepercayaan, bahwa candi ini dihuni oleh berbagai makhluk astral.

“Salah satunya adalah penampakan misterius Mbah Sikem, seorang perempuan berkemben yang konon merupakan babat desa,” ujar Sarnu, Minggu (14/7/2024).

Sarnu menambahkan, sosok Haji Sulaiman dan Dadung Awuk juga diyakini sering menampakkan diri di candi ini. Tidak heran Candi Sadon bisa menjadi jujugan bagi para wisatawan yang suka tantangan baru.

“Kami berpesan agar para pengunjung tidak merusak atau mencuri situs candi, karena akan mengalami gangguan,” ucapnya.

Menurutnya, masyarakat sekitar masih menghormati peninggalan bersejarah tersebut sebagai situs cagar budaya bernilai dan menyimpan edukasi mengenai kebudayaan di masa lalu.

Sarnu menambahkan, Candi Sadon juga memiliki sejarah panjang. Candi ini merupakan peninggalan Raja Airlangga dari Kerajaan Kahuripan. Hanya saja tahun dan fungsi pembangunannya tidak diketahui pasti.

"Pada tahun 1966, candi ini sempat dirusak oleh sekelompok orang tidak bertanggung jawab dan baru dipugar kembali pada tahun 1969," imbuhnya.

Salah satu yang menarik dari Candi Sadon adalah keberadaan arca Nandi. Yaitu patung sapi yang konon merupakan perwujudan sapi dan perlengkapan menggembala milik Dadung Awuk, tokoh penggembala dalam legenda setempat.

"Nandi ini diyakini memiliki kekuatan gaib, pernah dicuri namun dikembalikan oleh pencurinya karena merasa dihantui," pungkasnya. ****