Berita Jember

Pemkab Jember Siapkan Anggaran P-APBD 2024 Rp 75 Miliar untuk Layanan Kesehatan Gratis

Pemkab Jember siapkan dana Rp 75 miliar pada Perubahan APBD 2024 untuk layanan Kesehatan gratis bagi masyarakat

Penulis: Imam Nahwawi | Editor: irwan sy
SURYA.CO.ID/Imam Nahwawi
Kepala Dinas Kesehatan Jember, dr Hendro Soelistijono. 

SURYA.co.id, JEMBER - Pemkab Jember siapkan dana Rp 75 miliar pada Perubahan APBD 2024 untuk layanan Kesehatan gratis bagi masyarakat lewat program Jember Pasti Keren (JPK).

Kepala Dinas Kesehatan Jember, dr Hendro Soelistijono, mengungkapkan bahwa anggaran tersebut akan diusulkan ke DPRD saat pembahasan P-APBD pada Agustus 2024 besok.

"Pada P-APBD yang direncanakan Agustus 2024, itu ada tambahan cukup besar untuk kebutuhan hingga Desember 2024. Anggaranya kami rencanakan Rp 75 miliar," ujarnya, Sabtu (13/7/2024).

Menurutnya, Rp 145 miliar anggaran untuk pelayanan kesehatan gratis dari Pemkab Jember dari APBD awal telah habis sejak Mei 2024 kemarin.

"Memang sudah habis per Mei kemarin.Sehingga pada P-APBD ini ada tambahan cukup besar untuk men-cover anggaran J-PK hingga Desember 2024 nanti " kata Hendo.

Hendro mengatakan meskipun saat ini anggaran dari APBD Jember untuk program JPK habis.

Masyarakat tetap bisa mendapatkan pelayanan kesehatan gratis di rumah sakit milik pemerintah daerah.

Mengingat, kata dia, sumber anggaran layanan kesehatan gratis ini selain dari APBD juga dibiayai dari Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) di RSD dr Soebandi Jember, RSD Balung dan RSD Kalisat Jember.

"Sehingga sambil menunggu P-APBD, sementara menggunakan BLUD, sehingga tidak ada masalah dan J-PK masih bisa berjalan dengan menggunakan dana BLUD," ulasnya.

Hendro menjelaskan program layanan kesehatan gratis ini untuk menangani seluruh penyakit yang diderita pasien.

Namun layanan kesehatan gratis ini.

Kata dia, dikhususkan untuk warga miskin dan belum terdaftar di Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.

"Untuk orang-orang yang tidak memiliki jaminan BPJS dan syaratnya untuk orang miskin sebetulnya," kata Hendro.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved