PIlgub Jatim 2024

Wacana Koalisi PKB-PDIP untuk Pilgub Jatim 2024 Makin Menguat, Kanang: Penjajakan Terus Dilakukan

Wacana koalisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan PDI Perjuangan di Pilgub Jatim 2024 saat ini terus mengemuka.

Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: irwan sy
Istimewa/Tangkapan layar Youtube SURYA Online
Wakil Ketua DPD PDIP Jatim Budi Sulistyono atau Kanang. 

SURYA.co.id, SURABAYA - Wacana koalisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan PDI Perjuangan di Pilgub Jatim 2024 saat ini terus mengemuka.

Rencana poros ini dinilai sangat terbuka mengingat kedua partai politik tersebut hingga kini belum memutuskan secara resmi calon gubernur dan wagub untuk Pilgub Jatim 2024 mendatang.

Wakil Ketua DPD PDIP Jatim, Budi Sulistyono (Kanang), mengakui jika peluang pembentukan poros yang digawangi partainya dengan PKB, sangat terbuka.

"Saat ini penjajakan terus dilakukan. Sangat memungkinkan kerja sama dengan PKB untuk Jawa timur," kata Kanang saat dikonfirmasi, Selasa (2/7/2024).

Kanang menyatakan penjajakan komunikasi memang belum menghasilkan keputusan nama.

Sebab, perihal kandidat saat ini masih dilakukan pembahasan secara internal masing-masing.

Apalagi baik PDIP maupun PKB dalam berbagai kesempatan memiliki calon yang digadang-gadang.

PDIP misalnya, dari penjelasan DPP beberapa waktu lalu menyebut sejumlah nama kandidat, di antaranya, Menteri Sosial Tri Rismaharini alias Risma yang sebelumnya merupakan Wali Kota Surabaya dua periode.

Selain itu, ada Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara-Reformasi Birokrasi Azwar Anas.

Di sisi lain, PKB saat ini getol mendorong KH Marzuki Mustamar yang diketahui merupakan mantan Ketua PWNU Jatim sebagai calon gubernur mendatang.

Namun, Kanang menegaskan pembicaraan peluang kerja sama PDIP dengan PKB di Pilgub masih berada di level DPP atau kepengurusan pusat.

Politisi senior PDIP itu pun memastikan bakal mengikuti keputusan apapun yang dihasilkan oleh DPP.

"DPD Jatim saat ini menunggu komando dan siap," ungkap Kanang yang merupakan mantan Bupati Ngawi.

Pada kesempatan sebelumnya, Sekretaris DPW PKB Jatim Anik Maslachah menyatakan sekalipun partainya memiliki kecukupan kursi sebagai syarat untuk mengusung paslon namun tidak akan menutup mata terhadap kerja sama politik dengan parpol lain.

Apalagi, pertarungan mendatang adalah melawan petahana Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved