Berita Banyuwangi

Petani Buah Naga di Kabupaten Banyuwangi Resah Ulah Maling

Selain membawa pergi berkuintal buah, maling juga kerap beraksi mencuri lampu-lampu yang dipakai petani untuk menyinari buah naga.

Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Titis Jati Permata
surya.co.id/aflahul abidin
Kendaraan dan buah naga yang ditinggal kabur maling yang beraksi di wilayah Kecamatan Tegaldlimo Kabupaten Banyuwangi, Jumat (21/6/2024). 

SURYA.CO.ID, BANYUWANGI - Para petani buah naga di wilayah Kecamatan Tegaldlimo, Kabupaten Banyuwangi resah atas ulah maling yang marak beraksi akhir-akhir ini.

Selain membawa pergi berkuintal buah, maling juga kerap beraksi mencuri lampu-lampu yang dipakai petani untuk menyinari buah naga.

Aksi pencurian terbaru terjadi pada Jumat (21/6/2024) dini hari di Desa Kedungasri.

Pencuri sempat terpergok warga. Namun berhasil kabur dengan meninggalkan buah curian dan sepeda motor yang dipakai untuk mengangkut.

Kepala Dusun Persen, Ahmad Fauzi, menjelaskan aksi pencuri terpergok oleh warga yang menggelar patroli malam. Para petani buah naga di desa tersebut memang rutin menggelar patroli sejak marak pencurian di kebun buah naga.

"Kejadiannya sekitar pukul tiga dini hari. Warga yang sedang patroli melihat ada orang membawa buah naga menaiki sepeda motor. Oleh warga kemudian dikejar dan diteriaki maling," kata Fauzi.

Warga sempat berhasil menghadang orang yang diduga pencuri itu. Namun, orang tersebut berhasil kabur saat warga-warga lain berdatangan ke lokasi.

"Malingnya lari. Sepeda motor dan barang bukti (buah naga curian) ditinggal," tambahnya.

Warga kemudian melaporkan kejadian tersebut ke kantor polisi terdekat. Barang bukti yang ditinggalkan oleh pelaku juga telah diamankan di Mapolsek Tegaldlimo.

"Selain buah naga dalam keranjang yang diangkut dengan sepeda motor, maling juga telah menebas buah-buah naga lain di kebun milik warga. Hanya saja, belum sempat diangkut," ujar Fauzi.

Fauzi menyebut, aksi pencurian buah naga marak terjadi di wilayah Tegaldlimo dalam kurun sekitar sebulan terakhir. Sebelum aksi pencurian yang terpergok warga ini, maling sempat mencuri di lokasi yang berbeda.

"Pernah ada yang mencuri sampai sekitar 5 kuintal buah naga. Lalu ada juga yang mencuri lampu-lampunya," sambung dia.

Fauzi menyebut, maraknya pencurian buah naga membuat para petani resah. Mereka berharap, aparat dapat bertindak cepat dengan menangkap maling tersebut.

"Memang sangat meresahkan dan merugikan para petani di wilayah kami," tuturnya.

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved