Advertorial
Kereta Api di Sulawesi Makin Diminati, Pelanggan KA Andalan Celebes Tembus 20 Ribu per Bulan
Kehadiran Kereta Api (KA) di Sulawesi, makin hari kian mendapat respons positif dari masyarakat setempat.
Penulis: Fikri Firmansyah | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID, SURABAYA - Kehadiran Kereta Api (KA) di Sulawesi, makin hari kian mendapat respons positif dari masyarakat setempat.
Hal tersebut dapat dibuktikan oleh antusias masyarakat dalam menjadikan KA sebagai transportasi andalan.
Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya untuk Proyek KA di Sulawesi, Luqman Arif turut membenarkan kondisi perkeretaapian di Sulawesi.
"Berdasarkan data volume pelanggan hingga Minggu (2/6/2024) kemarin, volume pelanggan kereta api perintis KA Andalan Celebes relasi Maros-Garongkong, selama 4 bulan di tahun 2024 ini tercatat sebanyak 82.802 pelanggan. Atau rata-rata sukses mengangkut 20.700 pelanggan per bulannya," ujar Luqman kepada SURYA.CO.IDdi Stasiun Gubeng Surabaya, Senin (10/6/2024).
Adapun jika dibanding dengan selama tahun 2023, pelanggan kereta api perintis KA Andalan Celebes ini tercatat 215.570 pelanggan, dengan rata-rata per bulan 18.000 pelanggan.
Luqman menegaskan, kondisi selama 4 bulan tahun 2024 ini sekaligus menunjukkan bahwa kereta api perintis KA Andalan Celebes semakin diminati oleh masyarakat, khususnya di Sulawesi Selatan.
"Dan sejalan dengan kondisi tersebut pula, maka petugas dari KAI Daop 8 Surabaya pun turut secara aktif memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang keunggulan tranportasi kereta api. Khususnya, hadirnya kereta api perintis KA Andalaan Celebes dengan relasi Maros-Garongkong," ucapnya.
Luqman juga menambahkan, bahwa saat ini petugas dari KAI Daop 8 Surabaya masih terus melakukan sosialisasi pengenalan kereta api perintis KA Andalan Celebes kepada masyarakat di Sulawesi Selatan. Baik itu pengenalan kereta api perintis, harga untuk naik kereta, cara menggunakan fasilitas kereta api perintis hingga aturan-aturan barang bawaan yang diperbolehkan.
Selain itu, petugas KAI Daop 8 Surabaya juga memberikan sosialisasi mengenai aturan keselamatan dalam menjaga keselamatan dan keamanan perjalanan KA, dengan tidak beraktifitas di jalur KA. Terutama terkait hewan ternak yang harus dipantau agar tidak berada di jalur KA.
"Diharapkan, dengan seringnya pengenalan tentang kereta api perintis KA Andalan Celebes kepada masyarakat, dapat terus meningkatkan volume pelanggan setiap harinya untuk menjadikan transportasi kereta api sebagai pilihan utama, yang juga didukung dengan indahnya pemandangan yang dilihat dari dalam kereta api perintis KA Andalan Celebes," tandasnya.
Ikuti Update Berita Menarik Lainnya di Google News SURYA.co.id