Haji 2024

Rilis Aplikasi Kawal Haji, Kemenag: untuk Pelindungan Jemaah Haji Indonesia 2024 di Tanah Suci

Kementrian Agama (Kemenag) merilis aplikasi Kawal Haji, yakni aplikasi untuk kanal penghubung antarjemaah haji, petugas, keluarga, dan publik

Penulis: M Taufik | Editor: irwan sy
m taufik/surya.co.id
Kementrian Agama merilis resmi aplikasi Kawal Haji, Senin (27/5/2024). 

“Tentunya, keluarga jemaah juga dapat ikut mengapresiasi pekerjaan petugas atau bantuan jamaah lain,” tegas Akhmad Fauzin.

Lantas, apa manfaat bagi Kementerian Agama, Wibowo menjelaskan bahwa Kawal Haji diharapkan dapat memudahkan jemaah dalam melapor sehingga lebih cepat mendapat respons.

Dari situ, diharapkan akan berdampak pada meningkatnya kepuasan layanan kepada jemaah.

Lebih dari itu, kualitas penyelenggaraan ibadah haji juga akan meningkat karena permasalahan jemaah dapat cepat terdeteksi dan terselesaikan.

“Melalui Kawal Haji, jemaah jadi memiliki kanal yang terpercaya untuk lapor dan komplain. Informasi penyelenggaraan ibadah haji juga tidak liar di medsos. Kepercayaan jemaah dan stakeholder lainnya meningkat,” tandasnya.

Hasan Affandi menambahkan untuk sementara, aplikasi ini dapat digunakan pada mobile phone berbasis android.

Masyarakat dapat menguduhnya melalui google Apps dengan nama Kawal Haji.

“Khusus Jemaah Haji Indonesia yang terdaftar, bisa melakukan verifikasi passport setelah Login dengan akun Google. Manfaat verifikasi: prioritas dalam pelaporan dan komentar, memudahkan pelaporan untuk ditanggapi lebih cepat. Termasuk juga, akses ke fitur pelacakan lokasi, yang sangat membantu jika jamaah tersesat / hilang,” papar Hasan.

Jika pengguna bukan jemaah haji, bisa tekan tombol ‘lewati’ untuk lanjut menggunakan app Kawal Haji.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved