Haji 2024

Cek Menu Makanan dan Penyedia Katering Pesawat, BBKK Surabaya: Demi Kesehatan Calon Jemaah Haji 2024

Setiap menu makanan dan jajanan untuk calon jemaah haji (CJH) 2024 dari Embarkasi Surabaya tidak boleh sembarangan disajikan selama penerbangan

Penulis: Nuraini Faiq | Editor: irwan sy
ist
Kepala Balai Besar Kekarantinaan Kesehatan (BBKK) Surabaya, Rosidi Roslan, mengecek penyiapan menu makanan di Aerofood Aerowisata Catering Services (ACS), penyedia makanan dan kue selama penerbangan jemaah haji Indonesia 2024 di Embarkasi Surabaya, Selasa (21/5/2024). 

SURYA.co.id | SURABAYA - Setiap menu makanan dan jajanan untuk calon jemaah haji (CJH) 2024 dari Embarkasi Surabaya tidak boleh sembarangan disajikan selama penerbangan.

Selain demi menjaga kesehatan juga menjamin bahwa semua menu yang disajikan di atas pesawat itu memenuhi standar kesehatan, yakni higienis, bersih, dan tentu enak.

Untuk menjamin kualitas makanan itu, Balai Besar Kekarantinaan Kesehatan (BBKK) Surabaya melakukan sidak ke penyedia makanan jemaah haji 2024 selama penerbangan di Aerofood Aerowisata Catering Services (ACS) selaku penyedia makanan dan kue selama penerbangan jemaah haji di Embarkasi Surabaya.

"Perlu pengawasan ketat," ujar Kepala BBKK Surabaya Rosidi Roslan, Rabu (22/5/2024).

Rosidi bersama tim BBKK mengecek kondisi catering haji tersebut untuk memastikan tidak hanya tingkat keamanan dan kesehatan menu, tapi juga sesuai standar.

Rosidi mengaku penasaran setiap laporan tim pengawasan makanan BBKK Surabaya disebut baik dan selalu hampir sempurna.

Meski penyedia catering di pesawat itu sudah tersertifikasi, BBKK perlu memastikan kondisi di lapangan.

Harus ada jaminan mutu pengawasan kesehatan yang merupakan salah satu tugas dan fungsi BBKK Surabaya.

Apalagi, mutu makanan yang dikonsumsi Calon Jemaah Haji saat di Pesawat sangat berpengaruh pada kesehatan dan kondisi CJH saat di melakukan Ibadah Haji.

PT Aerofood ACS sendiri merupakan perusahaan yang bergerak dalam penyediaan katering di pesawat atau in-flight Catering.

Penerbangan dari tanah air ke tanah suci sekitar 9 jam.

Makanan yang dikonsumsi jemaah selama di pesawat sangat berpengaruh pada kondisi fisik maupun kesehatan CHJ.

Untuk itu, BBKK terus mengawal dan memastikan bahwa semuanya aman.

Rosidi didampingi tim mengamati bahan makanan yang disediakan perusahaan katering pesawat tersebut.

Dilakukan aktivitas organoleptik yakni menilai kualitas makanan memakai panca indera yakni mencium aroma atau bau makanan, mengecek tekstur dan mencicipi rasa apakah sesuai ketentuan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved