Pesawat Latih Jatuh
Spesifikasi dan Sejarah Pesawat Cessna 172 yang Jatuh di Serpong Tangsel hingga Tewaskan 3 Orang
Inilah spesifikasi pesawat latih jenis Cessna 172 yang jatuh di Lapangan Sunburst BSD, Serpong, Tangerang Selatan pada Minggu (19/5/2024).
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
SURYA.co.id - Inilah spesifikasi pesawat latih jenis Cessna 172 yang jatuh di Lapangan Sunburst BSD, Serpong, Tangerang Selatan pada Minggu (19/5/2024) sekitar pukul 14.00 WIB.
Sebanyak tiga orang tewas dalam insiden jatuhnya pesawat di kawasan BSD, Serpong, Tangerang itu.
Melansir dari Wikipedia, Cessna 172 Skyhawk adalah pesawat Amerika dengan empat kursi, bermesin tunggal, sayap tinggi , dan sayap tetap yang dibuat oleh Cessna Aircraft Company.
Pertama kali diterbangkan pada tahun 1955.
Pesawat Ini dikembangkan dari Cessna 170 tahun 1948.
Baca juga: Pesawat Latih Cesna 172, Jatuh Di Lapangan Sunburts BSD Serpong, 3 Orang Tewas
Nama Skyhawk awalnya digunakan untuk paket trim, namun kemudian diterapkan pada semua pesawat produksi standar 172, sementara beberapa versi upgrade dipasarkan sebagai Cutlass.
Diukur dari umur panjang dan popularitasnya, Cessna 172 adalah pesawat tersukses dalam sejarah.
Cessna mengirimkan model produksi pertama pada tahun 1956, dan pada tahun 2015 , perusahaan dan mitranya telah membangun lebih dari 44.000 unit.
Pesawat ini masih diproduksi hingga saat ini.
Sebagai pesawat penerbangan umum , pesaing utama Skyhawk adalah seri Beechcraft Musketeer dan Grumman AA-5 (saat ini keduanya belum diproduksi), Piper Cherokee , [6] dan, yang terbaru, Diamond DA40 dan Cirrus SR20 .
Cessna 172 memulai varian roda pendarat roda tiga dari taildragger Cessna 170 , dengan perlengkapan standar tingkat dasar.
Pada bulan Januari 1955, Cessna menerbangkan varian yang lebih baik dari Cessna 170, yakni Cessna 170C bertenaga Continental O-300-A dengan elevator yang lebih besar dan sirip ekor yang lebih bersudut.
Meskipun varian tersebut telah diuji dan disertifikasi, Cessna memutuskan untuk memodifikasinya dengan roda pendaratan roda tiga, dan Cessna 170C yang dimodifikasi terbang kembali pada 12 Juni 1955.
Untuk mengurangi waktu dan biaya sertifikasi, jenisnya adalah ditambahkan ke sertifikat tipe Cessna 170 sebagai Model 172. [7] Kemudian, 172 diberi sertifikat tipenya sendiri.
172 unit sukses penjualan dalam semalam, dan lebih dari 1.400 unit dibuat pada tahun 1956, tahun pertama produksinya. [10]
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.