Berita Surabaya

Air Padam Imbas Pemasangan Box Culvert, Warga Dukuh Kupang Barat Surabaya Ngangsu Bocoran Pipa

Warga Dukuh Kupang Barat 1, Kota Surabaya mengaku kesulitan air selama tiga hari terakhir.

surya.co.id/bobby kolloway
Warga Dukuh Kupang Barat 1, Surabaya kesulitan air selama tiga hari terakhir. Pipa air di kawasan ini rusak sebagai imbas pemasangan box culvert di kawasan ini. 

Sebelum gangguan terjadi, DSDABM Surabaya telah berkoordinasi dengan PDAM.

"Kami sebenarnya sudah mempertimbangkan utilitas dengan berkoordinasi bersama PDAM. Ada personil PDAM yang on-call sehingga ketika ada aliran air yang putus (petugas) bisa langsung dihubungi untuk perbaikan," katanya.

Tak hanya dengan perbaikan pipa, PDAM juga menyiapkan alternatif bantuan tangki air apabila memang dibutuhkan.

"Kalau misalnya butuh penundaan, teman-teman PDAM bersedia mengirimkan tangki," tandasnya.

Tak hanya dengan PDAM, koordinasi juga dilakukan dengan PLN terkait aliran listrik.

"Kami lakukan antisipasi agar seminimal mungkin kami bersentuhan dengan utilitas. Tentu, kalau bisa, kami memilih untuk menghindari (utilitas)," katanya.

Proyek pemasangan box culvet di kawasan ini menjadi bagian program penanggulangan genangan Pemkot Surabaya.

Total panjang pemasangan box culvet di kawasan ini mencapai 220 meter.

Ada dua tipe box culvert yang dipasang, yakni ukuran 2m x 2m dan 3m x 3m.

Pemasangan box culvet tersebut untuk meningkatkan kapasitas box culvert yang saat ini berukuran 1m x 1m.

"Pemasangan box culvert ini untuk menambah kapasitas saluran menjadi 4 hingga 6 kali lipat," kata Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Syamsul Hariadi dikonfirmasi di tempat yang sama.

Penanganan genangan di kawasan ini menjadi salah satu perhatian Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.

Mengingat, beberapa waktu lalu sempat terjadi banjir cukup tinggi di kawasan ini.

Dimulai dari hilir, pengerjaan saluran tersebut ditargetkan selesai dalam kurun waktu 4 bulan.

"Selama 1,5 bulan pengerjaan, proyek telah menyelesaikan 9 persen proyek. Tentu, kami akan upayakan percepatan pengerjaan dengan sejumlah startegi," kata Syamsul.

BACA BERITA SURYA.CO.ID DI GOOGLE NEWS LAINNYA

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved