Tidak Hanya Angkat Isu Lokal, Bacabup Pamekasan Ini Bertekad Dorong Pembentukan Provinsi Madura

SURYA.CO.ID, PAMEKASAN – Musim sosialisasi sebelum pemilihan memang banyak janji, begitu pula dalam perjalanan menuju Pilkada Pamekasan 2024. Dari sejumlah bakal calon bupati (bacabup) yang siap maju, Achmadi membawa janji yang besar yaitu akan mendorong terwujudnya Provinsi Madura.

Achmadi yang juga Sekretaris DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Pamekasan ini mengaku sudah mendapat restu dari partainya. Sehingga sejak pertengahan puasa lalu, Achmadi mulai bertemu sejumlah tokoh masyarakat dan melakukan kegiatan sosial kepada masyarakat.

Namanya bakal meramaikan burca bacabup Pamekasan. Sebelumnya dua nama sudah hampir pasti maju di Pilkada yaitu mantan Bupati Pamekasan, KH Kholilurrahman dan mantan Wakip Bupati Pamekasan, Fattah Jasin.

Sekarang Achmadi yang duduk sebagai anggota Komisi II DPRD Pamekasan itu memaparkan alasannya maju di Pilkada. Mantan anggota Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) Pakong yang pernah menjadi guru dan dosen itu mengaku maju Pilkada Pamekasan karena memiliki impian mulia, seperti para bacabup lainnya.

Juga mengabdi untuk masyarakat Pamekasan dengan memberikan pelayanan yang terbaik, di antaranya mengangkat perekonomian dan menyejahterakan masyarakat.

“Saya sebagai orang yang lahir di desa dan merupakan anak petani, punya mimpi besar untuk membangun Pamekasan ke depan yang lebih baik. Saya juga bertekad untuk mendorong Madura menjadi provinsi, yang sampai sekarang belum terwujud,” ujar Achmadi saat menghadiri hal bi halal, dengan Aliansi Jurnalis Pamekasan (AJP), Jumat (19/4/2024) malam.

Ia mengakui, belum terealisasinnya Madura menjadi provinsi lantaran ada di antara syarat administrasi yang belum terpenuhi. Yakni untuk menjadi sebuah provinsi, minimal daerah itu terdiri atas lima kabupaten/kota. Sementara di Madura hanya terdapat empat kabupaten. Sehingga mau tidak mau, Pamekasan harus dimekarkan.

Walau dalam pemilihan legislatif (Pileg) periode 2024 – 2029, ia tidak terpilih lagi, bukan menjadi halangan untuk terus melangkah. Ini terbukti dengan memasang sebanyak 1.000 banner berukuran 2 x 2 meter, bergambar foto dirinya yang disebar di seluruh wilayah Pamekasan dengan motto 'Kak Achmadi Siap Mengabdi'.

Ketua DPC PPP Pamekasan, RP Wazirul Jihad yang dimintai komentarnya mengatakan, partainya memberikan kesempatan kepada seluruh kader yang berpotensi untuk maju pilkada, baik yang duduk di parlemen maupun bukan anggota dewan. Kemudian muncul beberapa nama usulan publik.

Di antaranya empat nama, yakni Achmad Baidowi (Wakil Badan Legislasi, anggota Komisi II DPR RI dari PPP), Halili Yasin (Ketua DPRD Pamekasan), Rasyid Fansori (anggota DPRD Pamekasan) dan Achmadi.

“Keempat orang ini sudah kami rekomendasikan untuk uji publik. Dan ternyata Kak Achmadi satu-satunya dari empat orang tadi yang berani meminta izin untuk maju sebagai bacabup Pamekasan," ungkap Ra Wazir kepada SURYA.

"Nah, yang terpenting bagi PPP menginginkan sosok pemimpin yang benar-benar berkualitas, bukan seolah-olah berkualitas dan pemimpin yang betul-betul totalitas. Bukan sekadar seolah-olah totalitas, tetapi tidak banyak memberikan kontribusi untuk Pamekasan," tambahnya.

Dan setelah uji publik selesai, PPP yang kini memiliki 12 kursi di dewan akan melakukan survey ke bawah. Dan bila ternyata hasilnya belum dianggap baik, maka akan menunggu petunjuk teknis dari DPW PPP dan DPP PPP.

Dan partai akan menggunakan dua mekanisme lewat rapat pimpinan cabang (rapimcab) internal dan membuka konvensi dengan mengundang para calon, baik internal maupun eksternal, agar mendaftarkan diri mengikuti konvensi bacabup maupun bacawabup yang digelarnya.

“Dalam penetapan bacabup atau bacawabup nanti, yang bersangkutan harus mengikuti uji personal. Misalnya, bacabup atau bacawabup yang akan disandingkan dari simpul mana saja," urainya.

"Nanti partai akan mengkaji, setelah itu memberikan masukan kepada DPW PPP dan DPW memberikan masukan kepada DPP PPP. Sehingga nanti keluar nama bacabup/bacawabup. Nah, siapa nanti yang akan ditetapkan, itulah kader partai yang terbaik dan siap bertarung,” tegas Ra Wazir. *****