Berita Bangkalan
Polres Bangkalan Tiadakan Posko di Akses Suramadu, Pindahkan ke Poros Madura Yang Rawan Kecelakaan
Ketika satu unit saja kendaraan mengalami masalah atau mogok, terjadi kemacetan dan diberlakukan buka tutup lalu lintas.
Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Deddy Humana
SURYA.CO.ID, BANGKALAN – Mudik Ceria Penuh Makna menjadi tagline Mudik Idul Fitri 2024. Hal itu diwujudkan dengan pembuatan pos-pos pelayanan dan pos pengamanan yang dibuat senyaman mungkin untuk para pelintas di suatu daerah.
Bisa dimaklumi, pos-pos itu tidak sekedar sebagai tempat para petugas berjaga ataupun memantau pergerakan arus mudik lebaran. Namun juga dibuat senyaman mungkin dengan dukungan fasilitas relaksasi hingga tenaga medis dan obat-obatan.
Di Kabupaten Bangkalan, satu pos pelayanan mudik Lebaran didirikan di rest area pinggir Jalan Raya Desa Padurungan, Kecamatan Tanah Merah.
Pos pelayanan ini sengaja didirikan di jalur poros penghubungan empat kabupaten di Pulau Madura yaitu Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan sampai ke Sumenep.
Wakapolres Bangkalan, Kompol Andi Febrianto Ali mengungkapkan, awalnya pos pelayanan mudik tahun ini difokuskan pada akses Jembatan Suramadu sisi Madura seperti tahun-tahun sebelumnya.
Namun dari hasil analisa dan evaluasi, pos pelayanan mudik lebaran akhirnya digeser ke Kecamatan Tanah Merah. Salah satu pertimbangan digesernya pos layanan itu adalah mengantisipasi kemacetan serta kecelakaan lalu lintas.
Hasil hitungan Dinas Perhubungan Kabupaten Bangkalan, volume kendaraan yang melintasi jalur poros Pulau Madura di hari biasa mencapai 10 unit kendaraan dalam satu menit.
Ketika satu unit saja kendaraan mengalami masalah atau mogok, sudah tentu akan terjadi kemacetan dan diberlakukan buka tutup arus lalu lintas.
“Karena volume kendaraan di jalur poros Tanah Merah itu cenderung padat. Apalagi pada momen mudik lebaran, volume kendaraan bisa meningkat empat kali lipat. Selain itu, pos pelayanan didirikan di Tanah Merah karena merupakan trayek jauh yang dilalui para pemudik,” ungkap Andi di Polres Bangkalan, Selasa (2/4/2024).
Karena itu, pos pelayanan di jalur poros Tanah Merah akan didukung dengan fasilitas relaksasi di antaranya, ruang dengan aktivitas yang bisa membantu para pemudik meregang otot-otot, petugas medis serta obat-obatan, hingga toilet.
“Pos pelayanan kami manfaatkan sebagai tempat beristirahat bagi para pemudik, ada mushala, termasuk bengkel yang kami siapkan sebagai antisipasi apabila ada kendaraan pemudik yang bermasalah. Polri memang menekankan agar di manapun, di terminal maupun di pos-pos pelayanan, para pemudik harus dibuat nyaman. Sebagaimana tagline Mudik Ceria Penuh Makna,” tegas Andi.
Selain pos pelayanan di Kecamatan Tanah Merah, didirikan pula lima buah pos pengamanan. Masing-masing didirikan di jalur Pantura Bangkalan di Kecamatan Tanjung Bumi, di pusat Kota Bangkalan, akses Suramadu, hingga di Pelabuhan Kamal bekerjasama dengan pihak ASDP.
“Kekuatan personel Polri sebanyak 165 orang, ditambah satuan-satuan samping seperti TNI dan pemda, termasuk komunitas pramuka, hingga Subdenpom. Total 300 lebih personel yang dikerahkan untuk pengamanan mudik lebaran tahun ini,” pungkas Andi.
Progress pendirian pos pelayanan di Kecamatan Tanah Merah hingga menjelang waktu sore terpantau sudah berjalan sekitar 75 persen.
Kerangka bangunan pos, terop, hingga beberapa kelengkapan ornamen sudah terpasang. Termasuk tulisan berwarna hitam, ‘Pos Pelayanan Ops Ketupat Semeru 2024’ sudah terpasang dengan background berwarna kuning.
“Ukuran bangunan pos pelayanan ini seluas 6 x 8 meter, mulai difungsikan tanggal 4 (Maret) lusa setelah besok gelar pergeseran pasukan di polres,” singkat Eko kepada SURYA. *****
Mudik Lebaran 2024
kemacetan arus mudik Lebaran
pos mudik Suramadu Bangkalan dicabut
Polres Bangkalan
pendirian pos mudik di poros Madura
jalur poros Madura rawan kecelakaan
| Rosyadi ke Rusia Sebagai Atase Pendidikan KBRI di Moskow, Dorong Mahasiswa UTM Kuliah di Luar Negeri | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Harga-Harga Naik Jelang Nataru, Penjual Mie Ayam di Bangkalan Terpaksa Oplos Cabai Merah dan Hijau | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Cabdindik Apresiasi Prestasi SMA/SMK Bangkalan Selama 2024, Meski Koordinasi Antar Lembaga Lemah | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Derita Kampung Nelayan di Kabupaten Bangkalan, 20 Tahun Dikepung Banjir | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Kader GP Ansor se-Indonesia Diasah di Bangkalan, Disiapkan Jadi Pemimpin Bangsa Berintegritas Tinggi | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/Posko-mudik-Bangkalan-dipindah.jpg)
                
												      	
												      	
												      	
												      	
												      	
				
			
											
											
											
											
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.