Pilkada 2024
Koalisi di Pilbup Jember 2020 Pecah, NasDem Bersama PKS dan PPP Elus Kader, Gerindra Calonkan Fawait
berkomitmen mengawal Bupati Hendy sampai masa jabatannya habis. Tetapi periode berikutnya kami belum menentukan siapa calonnya
Penulis: Imam Nahwawi | Editor: Deddy Humana
SURYA.CO.ID, JEMBER - Koalisi lima partai pendukung Hendy Siswanto-Muhammad Balya Firjaun Barlaman dalam Pilkada Jember 2020, menunjukkan sinyal perpecahan. Isyarat itu terlihat ketika Partai NasDem menggelar konsolidasi bersama kadernya menghadapi kontestasi pemilihan Bupati-Wakil Bupati Jember 2024.
Lima partai pengusung Hendy-Firjaun pada Pilbup 2024 adalah NasDem, Demokrat, PPP, PKS dan Partai Gerindra. Tetapi belakangan NasDem telah berkoordinasi dan berkonsolidasi serta mengklaim menjajaki kembali koalisi PPP dan PKS di Pilkada 2024
"Tadi malam ada komitmen dari tiga partai ini. Akan memunculkan kader terbaik dari partai-partai tersebut sebagai Calon Bupati Jember pada 2024," ungkap Marsuki, Senin (1/4/2024).
Menurutnya, NasDem bersama PPP dan PKS tetap membuka diri dengan partai lain yang bersedia bergabung dalam koalisi, untuk mengusung Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Jember di Pilkada 2024.
"Seandainya ada partai lain mau ikut gabung dengan tiga partai ini, monggo. Calon (Bupati) pun tidak menutup dari partai lain atau dari non kader. Namun harus ada kesepahaman nantinya dengan tiga partai tersebut," ucap Marsuki.
Misalnya ada kader dari tiga partai ini memenuhi syarat sebagai Bakal Calon Bupati Jember 2024, pihaknya akan tetap menguji dulu elektabilitasnya lewat hasil survey. "Misalkan dari tiga partai ini, satu yang muncul. Ya nanti tetap harus disurvey dulu," paparnya.
Namun Marsuki memastikan gabungan partai tersebut sepakat akan mengawal Bupati Jember, Hendy Siswanto bersama Wabup Muhammad Balya Firjaun Barlaman hingga masa tugasnya selesai. Karena tiga partai ini merupakan pengusung Hendy-Firjaun pada Pilkada 2020 silam.
"Tiga partai ini tetap berkomitmen akan mengawal Bupati Hendy sampai masa jabatannya habis. Tetapi untuk periode berikutnya kami belum menentukan siapa calonnya," tegasnya.
"Cuma yang sekarang masih berkomunikasi cuma tiga partai. Karena kami melihat partai lain, seperti Demokrat tidak punya kursi di DPRD Jember, Gerindra sudah memunculkan cabup sendiri yakni Fawait. Sedangkan tiga partai ini yang belum memunculkan calon," jelasnya.
Sementara Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP Jember, Madini Farouq maupun Ketua PKS Jember, Sudiyanto belum memberikan komentar atas pernyataan NasDem tersebut.
SURYA telah beberapa kali menghubungi hingga mengirim pesan singkat di nomor WhatsApp (WA) kepada kedua ketua partai itu, namunbelum ada jawaban. ****
Pilkada Jember 2024
koalisi 5 parpol di Pilbup Jember 2020 pecah
Bupati Jember Hendy Siswanto
NasDem tinggalkan Hendy di Pilkada 2024
4 dari 5 parpol tidak lagi dukung Bupati Hendy
Gerindra cabupkan kader sendiri di Pilkada Jember
| Rencana Pelantikan Pilkada 2024 Pakai Sistem Gelombang, Ini Kata Anggota Komisi A DPRD Jatim |
|
|---|
| KPU Surabaya Raih Dua Penghargaan dari KPU RI, Berkat Keberhasilan Ini |
|
|---|
| Respons DPRD Jatim Soal Potensi Mundurnya Jadwal Pelantikan Kepala Daerah |
|
|---|
| Jadi Wali Kota Sisa Hasil Pilkada 2020, Mas Adi Diminta Percepat Program Pembangunan Kota Pasuruan |
|
|---|
| Ongkos Pilihan Langsung Mahal, PAN Dukung Wacana Kepala Daerah Dipilih DPRD |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.