Berita Tulungagung
Bulog Tulungagung Kembali Pecat Dua Mitra Kerja, Jual Beras SPHP di Atas HET
Pemutusan kerja sama ini karena Bulog mendapatkan bukti jika 3 RPK itu menjual beras subsidi SPHP di atas Harga Eceran Tertinggi (HET).
Penulis: David Yohanes | Editor: Titis Jati Permata
Setiap RPK wajib mengirim foto stok beras setiap hari, bukan sekedar laporan seperti biasanya.
“Tidak hanya menjual di atas HET, RPK harus membatasi jumlah pembelian. Kalau membeli dalam jumlah besar, pasti akan dijual lagi dengan harga di atas HET,” papar David.
Selama ini setiap RPK mendapatkan jatah 2 ton beras SPHP per minggu.
Mereka wajib menjual beras dengan HET Rp 10.900 per kilogram atau Rp 54.500 per kemasan 5 kg.
Sementara pembelian dibatasi 2 pak, atau 10 kg per orang.
Sebelumnya banyak penjual beras menawarkan beras SPHP mulai Rp 59.500 hingga yang tertinggi Rp 73.000 per satu pak 5 kg.
Dari alamat yang mereka sebutkan, ada yang dari Kecamatan Ngantru, Gondang, Boyolangu dan Kecamatan Pakel.
Salah satu penjual yang dihubungi mengakui mendapatkan beras itu langsung dari Bulog, sehingga dia berani menjamin ketersediaan stok beras SPHP di kiosnya.
Pemulihan Jalan dan Jembatan Putus, Pemkab Tulungagung Ajukan BTT Rp 16 Miliar ke Pemprov Jatim |
![]() |
---|
Pemkab Tulungagung Akan Ajukan BTT untuk Perbaikan Jalan Sendang-Karangrejo dan Jembatan Junjung |
![]() |
---|
Sampah dari Kalidawir Nyaris Memutus Jembatan Junjung Tulungagung, Sejumlah Tanggul Terancam Jebol |
![]() |
---|
Daftar Lengkap Pemenang Balap Sepeda Hell2Man Seri Ketiga Tulungagung |
![]() |
---|
173 Pesepeda Ikuti Hell2Man, Taklukan Rute Ekstrem Pegunungan Waduk Wonorejo Tulungagung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.