Berita Viral

Tabiat Roisah, Pengemis Simpan Uang Rp 300 Juta di Puluhan Tas dan Kaleng, Dihitung Sampai 3 Hari

Tabiat Roisah (70), pengemis yang simpan uang ratusan juta di ransel dan kaleng di rumahnya Desa Dukuh, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, Jawa T

Penulis: Luthfi Husnika | Editor: Musahadah
kolase surya/luthfi husnika/istimewa
Roisah, pengemis yang simpan uang ratusan juta di ransel dan kaleng di Kediri. 

SURYA.CO.ID - Tabiat Roisah (70), pengemis yang simpan uang ratusan juta di ransel dan kaleng di rumahnya Desa Dukuh, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, terungkap.

Laiknya pengemis, Roisah kerap berpenampilan lusuh sambil membawa bungkusan dalam keresek plastik.

Sesekali dia datang ke warga untuk meminta uang, namun lebih banyak mangkal di sebuah gerai Anjungan Tunai Mandiri (ATM) depan minimarket Ngadiluwih.

Orangnya juga sangat tertutup dan komunikasi hanya terbatas ke sejumlah warga tertentu saja. Setiap pulang ke rumah juga menutup semua akses pintunya.

“Dari kejiwaan, ada indikasi sedikit gangguan. Kalau ndak gangguan tidak mungkin bertindak seperti itu. Tapi secara sosial berperilaku baik dan tidak meresahkan masyarakat,” kata Kepala Seksi Pelayanan Desa Dukuh, Manon Kusiroto saat dikonfirmasi, Kamis (21/3/2024).

Baca juga: Sosok Roisah Pengemis yang Simpan Uang ratusan Juta di Ransel dan Kaleng, Ditemukan Usai Meninggal

Selama ini dia hidup seorang diri di rumahnya di Desa Dukuh, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri.

Tak ada yang menyangka pengemis tua itu menyimpan uang ratusan juta.

Kekayaan tersembunyi itu baru diketahui setelah dia meninggal dunia.

Sepekan lalu dia sakit lalu dijemput oleh keluarganya yang ada di Kabupaten Blitar. Hingga kemudian meninggal dunia pada awal bulan puasa ini.

Saat keluarga Blitar hendak membersihkan rumahnya di Kediri, mereka menemukan uang dalam aneka pecahan dengan jumlah yang cukup banyak itu.

Diperkirakan uang yang tersimpan di dalam puluhan tas dan kaleng itu mencapai Rp 200 juta hingga Rp 300 juta.

Karena banyaknya uang, para tetangga dan tokoh masyarakat sampai dikerahkan untuk membantu menghitung uang Roisah (70).

Uang aneka pecahan nominal tersebut tersimpan di dalam wadah yang berbeda. Jenis uang kertas tersimpan di dalam tas sekolah (ranswl) yang mencapai 50 tas sedangkan uang koin tersimpan di dalam puluhan kaleng.

Manon Kusiroto, mengungkapkan, pihak keluarga meminta tolong tetangga dan tokoh masyarakat sekitar untuk membantu menghitungnya. 

Bahkan saking banyaknya uang tersebut, diperkirakan penghitungannya akan memakan waktu hingga dua sampai tiga hari.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved