Pilpres 2024

Sosok Immanuel Ebenezer dan Deddy Sitorus yang Nyaris Baku Hantam di Stasiun TV Demi Bela Capres-nya

Immanuel Ebenezer dan Deddy Sitorus nyaris baku hantam di stasiun TV. Sosok keduanya ternyata bersaing di dapil yang sama.

|
Editor: Musahadah
kolase X
Immanuel Ebenezer dan Deddy Sitorus nyaris baku hantam di studio TV. Ini sosok keduanya! 

"Justru tindakan kami melaporkan agar hal-hal yang memang menyinggung perasaan dan fitnah seperti ini dilaporkan. Untuk itulah kami laporkan hari ini," kata Eka.

Noel juga pernah melaporkan dosen Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Ubedilah Badrun ke Polda Metro Jaya.

Ini adalah laporan balik setelah Ubedilah melaporkan putra Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep ke KPK. 

Immanuel yang juga Ketua Ikatan Aktivis 98 itu mengatakan pihaknya melaporkan Ubedilah dengan Pasal 317 KUHP tentang pengaduan fitnah.

Deddy Sitorus

Pemilik nama lengkap Deddy Yevri Hanteru Sitorus lahir di Pematang Siantar pada 17 Nopember 1970. 

Dia menyelesaikan pendidikan di SMA Negeri 3 Pematangsiantar tahun 1988. 

Kemudian melanjutkan ke program S1 Budidaya Pertanian, Universitas Simalungun (USI) dan lulus tahun 1996. 

Deddy lalu kuliah magister Political Commucation Advocacy & Campaigining di Kingston University dan lulus tahun 2006.

Riwayat Pekerjaan:

PT. Berkah Multi Cargo, Sebagai: Komisaris Independen. Tahun: 2017 - 2018

PTPN 3 (Holding), Sebagai: Komisaris Independen. Tahun: 2016 - 2018

PT. Waskita Beton Precast, Sebagai: Komisaris Independen. Tahun: 2014 - 2017

IHS - Exclusive Analysis, Sebagai: South East Asia Researcher. Tahun: 2013 - 2018

PT. Optima Consulting Network, Sebagai: Komisaris. Tahun: 2012 - 2014

Exclusive Analysis (Acquires by IHS), Sebagai: Indonesia Contry Representative. Tahun: 2011 - 2013

PT. Optima Consulting Network, Sebagai: Direktur Eksekutif. Tahun: 2010 - 2012

PT. Takagama, Sebagai: Kommissioner. Tahun: 2009 - 2018
 
Riwayat Organisasi:

Koalisi Anti Utang (KAU), Sebagai: Pendiri dan Presidium. Tahun: 2000 - 2001

South East Council for Food Security and Fair Trade (SEACON), Sebagai: Indonesia Represntative. Tahun: 1999 - 2001

Komunitas Aksi Solidaritas Buruh Indonesia (KASBI), Sebagai: Pendiri dan Presidium. Tahun: 1998 - 2000

Friends of The Earth, Sebagai: Indonesia Represntative. Tahun: 1998 - 1999

Asian NGO Coalition on Rural Develompment and Agrarian Reforn (ANGOC), Sebagai: Indonesia Represntative. Tahun: 1998 - 2001

Internasional Concil on Social Welfare (ISVW), Sebagai: Indonesia Represntative. Tahun: 1998 - 1999

Sama-sama Caleg Dapil Kaltara

Deddy dan Noel ternyata sama-sama caleg DPR RI dapil Kalimantan Utara dengan jatah 3 kursi.

Deddy sementara ini masuk daftar teratas dalam real count KPU Pileg 2024.

Pantauan TribunKaltim.co dari situs pemilu2024.kpu.go.id, Sabtu (17/2/2024) pukul 18:00 Wita dengan data masuk 41,61 persen, Partai Gerindra meraih suara teratas (45.309), disusul PDI Perjuangan (26.422), Partai Demokrat (24.882), Partai Golkar (11.096), dan Nasdem (9.518).

Total ada 72 caleg DPR RI yang bertarung di Dapil Kaltara dari 24 partai peserta Pemilu.

Masing-masing parpol diisi tiga caleg.

Dari hasil perhitungan sementara KPU, terpantau ada lima caleg yang telah meraup lebih dari 9.000 suara.

Berikut daftar teratas dari hasil real count KPU:

* Hj Rahmawati (Partai Gerindra) - 30.530 suara

* Deddy Yevri Hanteru Sitorus (PDI Perjuangan) - 20.293 suara

* Hasan Saleh (Partai Demokrat) - 11.388 suara

* Immanuel Ebenezer - 10.789 suara

* Dr H Suheriyatna (Partai Demokrat) - 9.387 suara.

Untuk diketahui, jumlah kursi DPR RI untuk Dapil Kalimantan Utara (Kaltara) pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 hanya tersedia tiga kursi.

Dari data tersebut diketahui kemungkinan Deddy mendapat jatah ke Senayan sementara Noel terlempar.

Provinsi Kaltara pada Pileg DPR RI 2024 hanya terdapat satu Daerah Pemilihan (Dapil).

Satu Dapil tersebut terdiri dari empat kabupaten dan satu kota.

Jumlah kursi dan Dapil Kaltara tersebut telah tertuang dalam Undang-Undang (UU) Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.

Diketahui, jumlah kursi dan Dapil DPR RI pada Pemilu 2024 bertambah seiring bertambahnya empat daerah otonomi baru (DOB) di Papua.

Jika jumlah kursi di DPR periode 2019-2024 sebanyak 575, maka pada Pemilu 2024 bertambah menjadi 580 kursi.

Penambahan jumlah kursi juga berdampak pada Dapil yang sebelumnya hanya 80 menjadi total 84 Dapil se-Indonesia.

Sebagian artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Nyaris Baku Hantam saat Debat, Deddy Sitorus ke Noel: Kalah Nyaleg Aja, Songongnya Minta Ampun Lu!

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved