Pemprov Jatim
Pemprov Ajukan Bobby Soemiarsono Sebagai Pj Sekdaprov Jatim
Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono menuturkan, status Bobby Soemiarsono masih Plh Sekdaprov Jatim, karena Surat Keputusan (SK) belum turun.
Penulis: Fatimatuz Zahro | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID, SURABAYA - Kepala Badan Pendapatan Daerah Jawa Timur (Bapenda Jatim) Bobby Soemiarsono, ditunjuk sebagai Pelaksana Harian Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur (Plh Sekdaprov Jatim).
Bobby Soemiarsono menggantikan Adhy Karyono, yang kini menjabat sebagai Pj Gubernur Jatim.
Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono menuturkan, status Bobby masih Plh Sekdaprov Jatim, karena Surat Keputusan (SK) belum turun.
Namun, Pemprov Jatim telah mengajukan ke Menteri Dalam Negeri (Mendagri), karena posisi Sekdaprov juga harus diisi Penjabat (Pj).
"Kami sudah mengajukan ke Mendagri, sedang proses, mudah-mudahan satu, dua hari ini bisa keluar. Supaya tugas-tugas dari Sekda itu bisa kuat gitu ya," ujar Adhy Karyono saat diwawancara SURYA.CO.ID usai apel bersama ASN Pemprov Jatim, Selasa (20/2/2024).
Diakui Adhy Karyono, berbagai pertimbangan dilakukan untuk memilih seorang Kepala Organisasi Perangkat daerah (OPD) menjadi Plh yang kemudian menjadi Pj Sekda. Mengingat, Jatim memiliki individu yang baik dalam menjalankan tugas dan kewajibannya.
"Pertimbangannya banyak, sulit memilih sebetulnya ya, tapi sudah kami hitung semua ya, kami perlu orang yang betul-betul manajemennya bagus, karena seorang Sekda adalah yang penting manajerialnya," imbuhnya.
Selain itu, lanjut Adhy, penunjukan Bobby adalah adanya senioritas, tidak ada resisten (hambatan) dan diperlukan orang yang memiliki hubungan atau bisa berkoordinasi dengan Forkopimda, terutama legislatif.
"Itu pak Bobby sudah terbiasa, sebagai TAPD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah)," tuturnya.
Tugas Plh Sekdaprov Jatim, lanjut Adhy, sama dengan tugas Sekdaprov Jatim, yakni mengkoordinasikan semua program, anggaran dan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk bisa bekerja sesuai dengan tupoksi (tugas pokok dan fungsi).
Sebelumnya, dalam apel, Adhy Karyono meminta agar seluruh pegawai Pemprov Jatim menjaga kinerja dan budaya kerja yang sudah terbentuk sejak lima tahun terakhir.
Menurutnya, kinerja dan budaya kerja yang dibangun Gubernur Khofifah dan Wagub Emil telah membuahkan prestasi dan capaian pembangunan luar biasa di Jawa Timur.
"Budaya kerja tetap berjalan seperti biasa, kami yakin bahwa walaupun tidak ada trigger yang betul-betul memberikan guidance untuk bapak bisa bekerja, saya yakin prestasi-prestasi Ibu Khofifah dan Emil sebetulnya semuanya berpulang dari kinerja bapak ibu sekalian," kata Adhy.
"Saya percaya bahwa apa pun yang terjadi sistem harus berjalan, program harus berjalan, anggaran harus direalisasikan dan target-target harus dicapai," imbuhnya.
Adhy juga mengatakan, dengan ditunjuknya dirinya sebagai Pj Gubernur Jatim. maka tidak memerlukan adaptasi atau penyesuaian, karena sebelumnya ia telah menjabat sebagai Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur.
HUT ke 86 RSUD Dr Soetomo, Pj Gubernur Adhy Karyono Sebut Taraf Kesehatan dan IPM Jatim Meningkat |
![]() |
---|
Pj Gubernur Adhy Karyono Resmi Tetapkan UMP Jatim 2025, Naik 6,5 Persen Menjadi Rp 2.305.985 |
![]() |
---|
Pj Gubernur Jatim Optimistis Kongres PII Hasilkan Langkah Strategis Industri Berkelanjutan |
![]() |
---|
Di Upacara HUT ke-53 KORPRI, Pj Gubernur Jatim: KORPRI Motor Penggerak Pelayanan Publik Berkualitas |
![]() |
---|
Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono Terima Penghargaan Most Inspiring Leader Keterbukaan Informasi Publik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.