Berita Surabaya
Gelar RUPS 2023, Bank Jatim Targetkan Penyaluran Kredit Tahun 2024 Bisa Tumbuh 22,4 Persen
Bank Jatim telah menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tahun 2023, Rabu (7/2/2024) di Surabaya.
Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: irwan sy
SURYA.co.id | SURABAYA - Bank Jatim telah menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tahun 2023, Rabu (7/2/2024) di Surabaya.
Hadir Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, wakil dari Pemerintah Provinsi Jatim, sebagai pemilik saham terbesar di Bank Jatim.
Dalam paparannya, Direktur Utama Bank Jatim, Busrul Iman, mentargetkan kinerja tahun 2024, sebagai momentum akselerasi bisnis yang lebih tinggi dalam mencapai visi Bank Jatim menjadi BPD nomor satu di Indonesia.
"Menindaklanjuti hal tersebut, manajemen mencanangkan target kinerja tahun 2024, yaitu total aset meningkat sebesar Rp117,29 Triliun atau tumbuh 12,94 persen (year on year/yoy), penyaluran kredit meningkat sebesar Rp 66,83 triliun atau tumbuh 22,04 persen (yoy), DPK (Penghimpunan Dana Pihak Ketiga) tumbuh sebesar Rp 100,31 triliun atau tumbuh 28,28 persen (yoy), dan laba bersih meningkat sebesar Rp1,68 triliun atau tumbuh 14,33 persen (yoy)," kata Busrul.
Pihaknya optimis target tersebut bisa tercapai dengan beberapa strategi yang telah disiapkan, antara lain implementasi strategi segmentasi, modernisasi bisnis model, penentuan target dan monitoring yang terukur, serta pola shifting terhadap tenaga Account Officer.
"Kredit konsumtif sebagai captive market kami, juga masih memiliki potensi melalui momen seperti Penerimaan ASN baru, kenaikan gaji berkala ASN, penerimaan sekolah, liburan, dan lainnya, " jelas Busrul.
Strategi ini sebenarnya sudah dilakukan di tahun 2023 lalu dan telah menunjukkan hasil kinerja yang meningkat.
"Di tengah dinamisnya kondisi perekonomian nasional dan regional, kami mampu membukukan kinerja keuangan di Tahun Buku 2023 dengan sangat baik," ungkap Busrul.
Total aset mencapai Rp 103,85 triliun atau tumbuh 0,80 persen dibandingkan tahun sebelumnya (yoy) dan laba bersih tahun 2023 tercatat Rp 1,47 triliun.
”Ekspansi kredit yang kami berikan berada di angka Rp 54,76 triliun atau naik 18,54 persen (YoY). Angka penyaluran kredit tersebut tumbuh di atas rata-rata pertumbuhan kredit nasional yang hanya sebesar 10,3 persen," terang Busrul.
Komposisi penyaluran kredit Bank Jatim tahun 2023 lalu meliputi, kredit konsumtif sebesar Rp 31,2 triliun atau meningkat 8,91 persen (yoy), dan kredit produktif sebesar Rp 23,5 triliun atau tumbuh eksponensial 34,28 persen (yoy).
Hasil tersebut sangat signifikan terhadap pertumbuhan kredit, utamanya dalam hal ini adalah kredit produktif.
Penyaluran kredit produktif ditinjau dari segi ekonomi dikelompokkan menjadi beberapa kategori, di antaranya, perdagangan besar dan eceran sebesar Rp 7,15 triliun, konstruksi sebesar Rp 3,79 triliun, industri pengolahan sebesar Rp 3,10 triliun, pertanian, perburuan dan kehutanan sebesar Rp 2,55 triliun, perantara keuangan Rp 2 triliun, jasa kemasyarakatan, sosial budaya, hiburan, dan perorangan lainnya Rp 1,8 triliun, penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum Rp 429 miliar serta lain-lain Rp 1,1 triliun.
”Hal ini sesuai dengan misi kami yaitu memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Jawa Timur melalui penyaluran kredit kepada usaha produktif yang berkelanjutan dan memberikan multiplier effect,” beber Busrul.
Langkah lainnya di tahun 2024, Bank Jatim akan meluncurkan New JConnect Mobile.
| Berita Surabaya Hari Ini: Peluncuran Koperasi Digital, Jadwal Commuter Line yang Baru |
|
|---|
| Berita Surabaya Hari Ini: Golkar Buat Lomba Cipta Oleh-oleh, Investasi Mulai Naik, Prestasi Pelajar |
|
|---|
| 8 Landmark dan Ikon Budaya Kota Surabaya, Daya Tarik Wisata Ibu Kota Jawa Timur |
|
|---|
| Rute dan Lokasi Parkir Parade Surabaya Vaganza, Hari Ini 25 Mei 2025 Mulai Pukul 13.00 WIB |
|
|---|
| Patuhi Larangan Wisuda SMA/SMK di Jatim, Ini Cara Sederhana SMAN 2 Surabaya Rayakan Kelulusan Siswa |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/RUPS-tahun-2023-Bank-Jatim-di-Surabaya.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.