Berita Entertainment
Nasib Raffi Ahmad Usai Dituding Hanifa Sutrisna Lakukan Pencucian Uang, Blak-blakan Pemasukan RANS
Beginilah nasib Raffi Ahmad setelah dituding melakukan pencucian uang oleh Ketua Umum DPP NCW Hanifa Sutrisna. Blak-blakan bisnisnya.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
Tudingan Hanifa Sutrisna terhadap Raffi Ahmad itu diungkapkan dalam kanal Youtube NCW.
Hanifa menyebut jika suami Nagita Slavina itu mendapat uang mencapai ratusan miliar dari tindak pidana pencucian uang.
"Kami sudah menerima beberapa dugaan tindakan pencucian uang yang dilakukan oleh saudara Raffi Ahmad.
Nilainya fantastis," kata Hanifa Sutrisna, mengutip dari unggahan TikTok @nasionalcorruption pada Jumat (2/2/2024).
Ia menyebut jika artis berjuluk Sultan Andara mengelola uang-uang yang ia dapatkan dari para terduga serta terdakwa korupsi.
"Diduga ada ratusan rekening yang dimiliki oleh saudara Raffi Ahmad dan merupakan kantong semar untuk mengelola uang-uang haram yang dimiliki oleh para terduga korupsi, bahkan sudah terdakwa korupsi," ungkapnya.
Lebih jauh, dugaan aliran uang tersebut juga ditampung perusahaan Raffi Ahmad, RANS Entertainment.
Ia pun meminta agar KPK dan lembaga hukum segera menyelidiki rumor itu.
"Kami meminta kepada KPK RI, kamu meminta kepada Kejaksaan Agung, kami meminta kepada Bareskrim Mabes Polri untuk memeriksa aliran transaksi uang Raffi Ahmad, ke RANS," pintanya.
"Karena ini adanya dugaan pencucian uang dan penerimaan gratifikasi oleh pejabat-pejabat negara yang menitipkan kekayaan atau dana pada pemilik Rans tersebut," kata Hanifa.
Hanifa juga membocorkan dugaan seorang jenderal yang menitipkan dana pada Raffi dan ingin hartanya dikembalikan.
"Saat ini Jenderal tersebut ingin dananya dikembalikan namun tidak diberikan dan dia meminta hal tersebut disampaikan," terang Hanifa.
Tudingan ini pun langsung dibantah Raffi Ahmad.
Raffi yang akhir-akhir ini aktif ikut kampanye capres-cawapres Prabowo-Gibran meminta publik tidak mempercayai tudingan tersebut.
“Jelas saya katakan tidak benar adanya. Jadi jangan percaya sama hal-hal seperti itu,” kata Raffi.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.