Berita Entertainment
Nasib Raffi Ahmad Usai Dituding Hanifa Sutrisna Lakukan Pencucian Uang, Blak-blakan Pemasukan RANS
Beginilah nasib Raffi Ahmad setelah dituding melakukan pencucian uang oleh Ketua Umum DPP NCW Hanifa Sutrisna. Blak-blakan bisnisnya.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
SURYA.co.id - Nasib Raffi Ahmad setelah dituding melakukan pencucian uang oleh Ketua Umum DPP National Corruption Watch (NCW) Hanifa Sutrisna ramai jadi sorotan.
Suami Nagita Slavina itu merasa gerah, hingga akhirnya membeberkan pemasukan uang bisnisnya yakni RANS.
Raffi menggelar Konferensi Pers yang digelar di Jakarta, Senin (5/1/2024) bersama Rofi (Corporate Lawyer RANS), dan Hotman Paris sebagai kuasa hukum Raffi Ahmad.
Raffi Ahmad menduga tudingan ini muncul karena tengah berada di tahun politik. Raffi Ahmad merasa wajar ada oknum yang suka atau tidak suka dengan aksinya berpatisipasi di tahun politik jelang Pemilu 2024.
"Tolong berita merugikan seperti itu jangan lah, apalagi ini tahun pemilu, memang sih, aku pernah diwanti-wanti untuk hati-hati apalagi ini masuk ring 1 salah satu capres. Ternyata benar juga kena isu ini. Tapi ini fitnah luar biasa ya," kata Raffi Ahmad, melansir dari Kompas TV.
Hotman Paris menegaskan bahwa harta kekayaan Raffi Ahmad memang banyak.
"Apalagi harta kamu selain di RANS? Coba sebutin?" "Ada Mary Beach Klub", kata Raffi Ahmad.
"Tapi tetap kalah sama gua, gua punya klub yang keren juga namanya Atlas, klub gw ada 57, lu kalah lagi kan," kata Hotman Paris.
"Ah tapi mobil banyakan gua kan," kata Raffi Ahmad.
"Nah iya kalau mobil gua kalah..tapi istri kita cuma 1, sama ya, dan kelakuan kita juga sama, haha," kata Hotman Paris.
Usai Hotman Paris memberikan pernyataan, giliran Rofi yang beberkan soal dana aliran masuk yang berada di RANS.
"Sebenarnya, awal pandemi bikin perusahaan, ini benar-benar dirilis dari nol, setelah Covid ini RANS memang meledak ya, dan bagus di semua lini bisnis. Kita itu semuanya ada badan hukumnya," kata Rofi selaku Corporate Lawyer RANS.
"Jadi ada satu RANS Holding, di bawah ada 15 perusahaan, ini semua taat pajak. kalau ada aliran tak wajar, ya dicek aja. Kita open aja, tolong kalau nggak ada yang wajar dicek aja," ujarnya.
Dituding Lakukan Pencucian Uang
Terbaru, Raffi Ahmad dituding melakukan pencucian uang oleh Hanifa Sutrisna, Ketua Umum DPP National Corruption Watch (NCW).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.