Berita Trenggalek

Dua Ekor Ular King Cobra Dievakuasi dari Permukiman Warga Trenggalek, Sempat Berdiri Saat Didekati

Warga kaget ketika mengetahui ada hewan melata yang bergerak di halaman rumahnya, saat didekati ular king kobra itu sempat berdiri

Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Cak Sur
Istimewa
Seekor ular king kobra dievakuasi dari permukiman warga di Dusun Krajan, Desa Jajar, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Trenggalek pada Senin (29/1/2024) malam. 

SURYA.CO.ID, TRENGGALEK - Seekor ular king kobra diamankan dari permukiman warga di Dusun Krajan, Desa Jajar, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Trenggalek pada Senin (29/1/2024) malam.

Ular sepanjang 2,5 meter tersebut, diamankan dari saluran air di samping rumah salah seorang warga bernama Siti Nur Samsiyah.

Kabid Damkar, Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Trenggalek, Wasis Widodo mengatakan ular tersebut diketahui pertama kali oleh pemilik rumah saat bersantai di teras.

Warga kaget ketika mengetahui ada hewan melata yang bergerak di halaman rumahnya, dan saat diperhatikan ternyata ular king kobra.

"Saat pemilik rumah mendekat, ular tersebut sempat berdiri sehingga membuat pemilik rumah ketakutan," ucap Wasis, Selasa (30/1/2024).

Pemilik rumah pun berinisiatif untuk melaporkan hal tersebut ke petugas pemadam kebakaran, agar ular segera dievakuasi dan tidak membahayakan warga.

"Kami kirimkan empat personel ke lokasi dan dibantu oleh seorang relawan pemadam kebakaran," lanjutnya.

Begitu sampai di lokasi, petugas berkoordinasi dengan pemilik rumah terkait keberadaan ular lanang tersebut.

"Berbekal alat penjepit, lebih kurang 15 menit ular king kobra berhasil dievakuasi dan dimasukkan ke dalam box ular lalu dibawa ke Mako Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Trenggalek," jelas Wasis.

Ia memastikan. tidak ada warga atau petugas yang sampai tergigit oleh ular dengan bisa mematikan tersebut.

Dua hari sebelumnya, Sabtu (27/1/2024), seekor ular king kobra juga berhasil dievakuasi di perkebunan warga di Dusun Gandu, Desa/Kecamatan Gandusari.

King kobra sepanjang 2,5 meter dievakuasi oleh petugas pemadam kebakaran dari semak-semak rerumputan di kebun belakang rumah warga.

"Proses evakuasi menggunakan capit ular berlangsung sekitar 25 menit, karena sebelumnya harus mencari terlebih dahulu keberadaan ular tersebut," jelas Wasis.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved