Kisah Abah Arip Jualan Sapu Keliling Demi Tebus Ijazah Anak, Dulu Tinggal di Emperan Bertahun-tahun

Anak istri di Kampung

Istri dan anak Abah Arip diketahui tinggal di kampung.

Ketika ingin mengirim uang ke istri dan anaknya, Abah Arip hanya bisa menitipkan lewat temannya.

Hal itu karena dirinya tidak memiliki uang untuk onkos.

Ia pun kini berharap memiliki usahan sendiri selain berjualan sapu keliling karena tekanan kebutuhan yang semakin besar tetapi pendapatan terbatas serta usianya yang renta.

“...hoyongna mah aya kontrakan, tapi abah mah prioritaskeun ijazah anak abah nu teu acan ka tebus delapan ratus rebu” ujar Abah Arip, lansia tujuh puluh tiga tahun, dikutip dari keterangan unggahan akun X @kegblgnufaedh, Selasa (2/1/2024).